Mengonsumsi udang harus memikirkan manfaat dan mudaratnya untuk kesehatan tubuh. (Foto Ilustrasi: Andres Medina/Unsplash.com)
Mengonsumsi udang harus memikirkan manfaat dan mudaratnya untuk kesehatan tubuh. (Foto Ilustrasi: Andres Medina/Unsplash.com)

Manfaat dan Mudarat Mengonsumsi Udang

Rona kuliner tips memasak
Raka Lestari • 25 Februari 2019 07:07
Udang merupakan makanan favorit banyak orang. Meski begitu, kita harus memikirkan manfaat yang terkandung dalam udang, dan juga apa mudarat dalam mengonsumsinya.
 
Jakarta:
Udang adalah salah satu jenis makanan laut yang digemari oleh banyak orang. Mudah dipadukan dengan berbagai jenis masakan yang akan Anda hidangkan.
 
Meski memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi, udang ternyata mempunyai berbagai macam manfaat. Salah satunya kandungan nutrisi yang cukup mengesankan. Selenium, zat besi, yodium, fosfor, niacin, zinc, dan magnesium dosis tinggi.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Beragam manfaat udang itu diamini oleh Robin Danowski, RD, asisten profesor nutrisi di La Salle University. Ia juga mengatakan kalau ada kandungan omega-3 dan omega-6 di dalam udang.
 
Tak berhenti di situ, Amy Shapiro R.D., seorang ahli diet mengatakan kalau udang mengandung antioksidan karotenoid yang disebut astaxanthin. Fungsinya bisa mengurangi tanda-tanda penuaan dan membantu menjaga penglihatan mata.

Baca juga: Pasar Malam di Taiwan, Surga Kuliner Tradisional Negara Formosa

Kendati begitu, mengonsumsi udang secara berlebih juga tak disarankan. Seperti kebanyakan bentuk protein hewani, udang mengandung kolesterol tinggi.
 
"Udang juga memiliki kandungan kolestrol yang lebih tinggi dibandingkan makanan laut lainnya tetapi kolesterol pada makanan hanya memiliki efek kecil pada kolesterol dalam darah," kata Danowski.

Berapa banyak mengonsumsi udang?

Untuk itu The American Heart Association menyarankan untuk mengonsumsi sekurangnya 300 mg kolesterol sehari. Sementara udang mengandung 161 mg dalam porsi empat ons.
 
Salah satu hal baik dari udang adalah rasanya yang ringan dan teksturnya yang lembut yang  memungkinkan Anda untuk menambahkannya ke dalam berbagai hidangan. Salah satu cara yang terbaik adalah dengan mengukusnya dalam air atau kaldu ditambah dengan rempah-rempah favorit Anda, atau Anda bisa menumis, memanggang, atau memanggangnya dalam minyak zaitun.
 
Saat memesan udang di restoran, disarankan koktail udang sebagai hidangan pembuka, yang direbus atau direbus tanpa bahan tambahan.
 
"Minta dipanggang dan tambahkan ke salad atau pasta sebagai penambah protein rendah kalori," ujar Saphiro.
 
Sementara itu Danowski mengatakan kalau saus tambahan di restoran biasanya mengandung gula dan natrium tambahan yang sangat berlebihan. Sedangkan jika Anda memasak di rumah, Anda dapat dengan mudah membuat saus koktail sendiri dengan menggabungkan perbandingan lobak, kecap, jus lemon, dan saus Worcestershire pilihan Anda.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif