CEO Tesla dan Space X Elon Musk. Foto: AFP/Britta Pedersen

10 Orang Terkaya di Dunia September 2025, Elon Musk Masih Nomor 1

Annisa ayu artanti • 04 September 2025 12:12

Jakarta: Indeks pasar saham Amerika Serikat kembali mencetak rekor tertinggi pada Agustus 2025. Dampaknya, total kekayaan bersih 10 orang terkaya di dunia naik tipis 1 persen atau sekitar USD21 miliar (Rp344 triliun) menjadi USD2,13 triliun.

Kenaikan ini memang tidak terlalu besar, karena Agustus jadi bulan campuran bagi para miliarder dunia. Enam di antaranya semakin kaya, sementara empat lainnya justru mengalami penurunan kekayaan akibat fluktuasi saham teknologi.

Elon Musk tetap di puncak

Untuk bulan ke-16 berturut-turut, Elon Musk masih memegang gelar orang terkaya di dunia. Kekayaan pendiri Tesla dan SpaceX ini mencapai USD415,6 miliar, naik USD14,4 miliar dari bulan lalu.

Forbes mencatat, jarak kekayaan Musk dengan pesaing terdekatnya, Larry Ellison (Oracle), semakin lebar, yakni mencapai USD144,7 miliar.

Google jadi pemenang terbesar

Agustus 2025 jadi bulan yang manis bagi para pendiri Google. Saham Alphabet naik hampir 9 persen hingga menyentuh rekor tertinggi.

Larry Page menambah kekayaan sebesar USD20,3 miliar dan bertahan di posisi kelima.

Sergey Brin naik USD15,1 miliar dan berhasil menyalip ke peringkat keeenam.

Keduanya berhasil menggeser posisi Jensen Huang (Nvidia), yang kini turun ke peringkat 9 setelah kehilangan USD3,5 miliar akibat saham Nvidia anjlok lebih dari 3 persen.

Larry Ellison jadi pecundang terbesar

Meski masih bertahan di posisi kedua orang terkaya dunia, Larry Ellison justru mencatat penurunan paling besar bulan ini. Kekayaannya berkurang hampir USD29 miliar, setelah bulan sebelumnya sempat melonjak USD37 miliar.

Saham Oracle, perusahaan perangkat lunak dan komputasi awan miliknya terkoreksi hampir 10 persen pada Agustus.

Kekayaan Bernard Arnault

Nama Bernard Arnault, bos LVMH, juga mencuri perhatian. Satu-satunya non-Amerika dalam daftar ini berhasil naik ke peringkat 7 dari posisi 10 bulan lalu.

Kekayaan Arnault bertambah USD11,2 miliar, didorong oleh margin tangguh bisnis barang mewah seperti Louis Vuitton, Dior, hingga Sephora.