Menurut Dr Koickel, sakit kepala akibat hipoglikemia merupakan hal yang cukup umum. (Ilustrasi/Pexels)
Menurut Dr Koickel, sakit kepala akibat hipoglikemia merupakan hal yang cukup umum. (Ilustrasi/Pexels)

5 Tanda Hipoglikemia atau Gula Darah Rendah

Rona kesehatan
Raka Lestari • 29 Agustus 2020 17:07
Jakarta: Gula darah adalah jumlah glukosa dalam darah Anda pada waktu tertentu, dan sangat penting untuk kesehatan Anda. Glukosa menjadi bahan bakar tubuh Anda, termasuk otot dan otak, dan merupakan sumber energi utama. Saat turun ke level rendah, Anda pasti akan mulai merasakannya.
 
Seperti dilansir Bustle, berikut tanda-tanda jika kadar gula darah dalam tubuh Anda sudah terlalu rendah:

Kelelahan 

"Reaksi individu setiap orang terhadap gula darah rendah dapat bervariasi," kata Dr Neal Neal Shipley M.D., direktur medis di Northwell Health GoHealth Urgent Care. Saat Anda mengalami hipoglikemik, otak Anda tidak memiliki cukup gula darah untuk menjalankan aktivitasnya, sehingga membuat Anda merasa lelah atau lemas.

Perubahan mood dan kecemasan

"Beberapa orang mungkin mengalami perasaan cemas [selama hipoglikemia]," kata Dr Becky Koickel, M.D., direktur medis asosiasi di Northwell Health GoHealth Urgent Care. Ini dapat menyebabkan perubahan suasana hati yang parah atau kecemasan, atau bahkan bisa membuat seseorang  menjadi lebih mudah marah.

Sakit kepala 

Menurut Dr Koickel, sakit kepala akibat hipoglikemia merupakan hal yang cukup umum. Gula darah rendah juga dapat memicu migrain tetapi biasanya tidak disertai dengan mual, muntah, dan kepekaan terhadap cahaya dan suara. Sebaliknya, jenis migrain ini datang dengan gejala hipoglikemia lainnya, seperti penglihatan kabur, kelelahan, mudah marah dan kebingungan.

Rasa lapar terus menerus

Hipoglikemia dapat membuat Anda merasa lapar secara terus menerus. Menurut Dr Katherine Araque, M.D., seorang ahli endokrinologi di Providence Saint John's Health Center, ketika Anda memiliki kadar glukosa yang rendah, tubuh Anda mulai melepaskan glukosa dari liver dan membuat Anda selalu merasa lapar untuk menggantikannya.

Keringat dingin

Hipoglikemia juga dapat memengaruhi tampilan dan kulit Anda. Ketika gula darah Anda turun, wajah Anda bisa menjadi dingin dan pucat, menurut University of Michigan Medicine. Ini juga merupakan efek samping dari darah yang dialihkan dari permukaan kulit menuju ke organ vital. Hal ini membuat kulit Anda menjadi lebih pucat dari biasanya.
 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(YDH)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif