Yakinkan diri Anda bahwa Anda bisa melalui masa kelahiran dengan tenang. (Foto: Unsplash.com)
Yakinkan diri Anda bahwa Anda bisa melalui masa kelahiran dengan tenang. (Foto: Unsplash.com)

Enam Hal yang Memperburuk Nyeri saat Persalinan

Rona kehamilan kelahiran bayi
Anda Nurlaila • 16 April 2019 12:35
Ibu hamil yang akan melahirkan pertama kali memang bisa sangat tegang. Namun, percayalah kelahiran bayi adalah proses alami yang dapat dilakukan tubuh wanita. Khawatir berlebihan akan membuat tubuh sangat tegang dan kencang. Rasa takut, dehidrasi, atau melahirkan di lingkungan yang bising bisa membuat Anda sakit yang jauh lebih dalam. Cobalah rileks. Percayalah pada tubuh dan yakinlah Anda bisa melaluinya.
 

 
Jakarta:
Persalinan normal atau vaginal menimbulkan banyak kekhawatiran terutama calon ibu yang akan melahirkan untuk pertama kali. Rasa nyeri memang harus dialami ibu saat memilih persalinan normal.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Kendati persalinan vaginal menyakitkan, tak banyak yang mengetahui ada hal-hal yang dapat meningkatkan rasa sakitnya. Berikut enam hal yang menyebabkan persalinan normal lebih sakit, seperti dimuat Mother and Baby UK:

1. Berbaring telentang

Saat rahim berkontraksi ke depan, badan sebaiknya dalam posisi tegak dan condong ke depan untuk memastikan gerakan selaras dengan gravitasi, bukan menentangnya.
 
Terlebih lagi, berbaring telentang akan menarik kembali bayi ke dalam sehingga memperburuk suplai darahnya. Jika ingin beristirahat dalam persalinan yang berlangsung hingga berjam-jam, disarankan untuk berbaring miring.
 
(Baca juga: 10 Cara Kurangi Sakit Kontraksi Persalinan)

2. Merasa ketakutan

Khawatir berlebihan akan membuat tubuh sangat tegang dan kencang. Akibatnya, Anda akan merasakan sakit yang jauh lebih dalam. Cobalah rileks.
 
Percayalah pada tubuh dan katakan pada diri sendiri, kelahiran bayi adalah proses alami yang dapat dilakukan tubuh wanita. Ingat, setiap kontraksi membuat Anda selangkah lebih dekat untuk bertemu buah hati.
 
Enam Hal yang Memperburuk Nyeri saat Persalinan
(Khawatir berlebihan bisa membuat tubuh Anda tegang. Percayakan pada diri Anda sendiri, bahwa setiap wanita bisa melalui ini termasuk juga Anda. Foto: Unsplash.com)

3. Lingkungan penuh tekanan

Lingkungan yang tidak mendukung dapat meningkatkan respons stres yang membuat Anda lebih cenderung tegang dan gelisah. Ruangan yang terlalu ramai atau tidak nyaman bisa jadi penyebabnya. Sebaiknya rencanakan kelahiran yang membuat Anda nyaman selama persalinan.

4. Dehidrasi

Menjelang persalinan, minum banyak air. Dehidrasi dapat menyebabkan masalah dalam proses persalinan, karena rahim tidak bersentuhan secara efektif.
 
Faktanya, setiap fungsi tubuh membutuhkan air yang cukup agar bekerja dengan lancar. Anda dapat minum air melalui sedotan yang dibantu pasangan selama proses persalinan.

5. Tidak mengetahui metode penghilang rasa sakit alami

Obat-obatan dan jarum bukan satu-satunya metode penghilang rasa sakit saat melahirkan. Sebagian ibu mengaku metode alami seperti kolam kelahiran, hypnobirthing dan bahkan visualisasi membantu mengurangi rasa sakit dengan efek samping lebih sedikit.

6. Melahirkan tanpa doula

Doula dalam bahasa Yunani berarti 'pengasuh wanita', bisa menjadi anugerah selama persalinan. Di sebagian rumah sakit, ada bidan khusus yang bertugas merawat selama persalinan. Jika Anda mencari dukungan ekstra, emosional atau fisik selama kehamilan dan kelahiran buah hati, seorang doula dapat membantu.
 
Penelitian mengungkap, dukungan seorang doula dapat mempersingkat waktu persalinan pertama rata-rata dua jam, mengurangi kebutuhan bedah caesar sebesar 50 persen. Doula juga menurunkan peluang Anda membutuhkan obat pereda nyeri yang kuat.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif