Namun, bagi Anda yang ingin mengisi waktu liburan akhir tahun, patut kecewa. Sebab,
Pemerintah Kabupaten Lebak menutup sementara destinasi wisata 'Negeri di Atas Awan'. Hal itu untuk mengantisipasi potensi bencana alam sepanjang liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2020.
"Kami berharap wisatawan tidak mengunjungi kawasan wisata itu," kata Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi di Lebak, seperti dilansir Antara.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Destinasi wisata 'Negeri di Atas Awan' berlokasi di Gunung Luhur Desa Citorek, Kecamatan Cibeber masuk kategori daerah rawan bencana alam longsoran. Sebab, kawasan wisata
itu berada di Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Selama ini juga kawasan tersebut belum stabil pascaterjadi bencana longsor dan banjir bandang. "Kami minta wisatawan tidak merayakan liburan Natal dan tahun baru di objek wisata 'Negeri di Atas Awan' itu," katanya menjelaskan.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Lebak Ajun Komisaris Fikry Ardiansyah mengatakan telah menerjunkan petugas untuk melakukan penjagaan secara bergantian karena di jalur wisata tersebut.
Menurutnya, sepanjang jalan terdapat tebing tanah merah dan jurang yang cukup dalam.
Apalagi, saat ini curah hujan cenderung meningkat sehingga kondisi tanahnya belum stabil. "Kami menerjunkan sebanyak 10 personel untuk menjaga jalur menuju lokasi wisata Negeri di Atas Awan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(YDH)
