Jakarta: Masyarakat perlu tahu bahwa makanan Indonesia saat ini sedang berkembang pesat. Dengan seperti itu, hari ini Jakarta Eat Festival (JEF) kembali hadir dengan mengangkat tema "Indonesian Food Raising) di Gandaria City, Jakarta.
"Tidak diragukan lagi bahwa bangsa Indonesia sangat mencintai budaya makanan Sabang sampai Merauke. Saat ini terjadi pertumbuhan luar biasa yang dinikmati para foodpreneur terutama didukung adanya online distribution. Di sini kita ingin menggali dalam lagi sektor kuliner Indonesia yang terbaik untuk dinikmati oleh masyarakat yang lebih luas," ungkap CEO GCM sekaligus Ketua Umum JEF, Svida Alisjahbana di Jakarta, Rabu, 28 Agustus 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Acara ini menjadi pertemuan antara pelaku industri makanan dan juga anggota keluarga. JEF menjadi ajang diskusi untuk banyak pihak.
"JEF merupakan platform yang kami ciptakan untuk menjadi ajang diskusi bagi semua pelaku kuliner, pakar industri, UKM, mau pun start up yang telah mengubah pola kita dalam mengonsumsi makanan," ujar Svida.
Konsep JEF sendiri juga berbeda dari acara-acaea kuliner yang lainnya. Di sini, disediakan panggung untuk menyuarakan 'dunia kuliner Indonesia'.
"Gandaria City melihat konsep JEF berbeda dengan event kuliner lainnya yang sudah sering diadakan. JEF bukan seperti bazaar makanan pada umumnya, namun lebih terkonsep dan menarik karena dikemas dengan cara berbeda serya mempunyai visi untuk membawa kreasi Indonesia ke level lebih bergengsi dan eksklusif," kata General Manager Gandaria City Mall, Lily Mulyadi.
"Terlebih lagi, JEF juga menciptakan panggung bagi sosok kuliner hingga komunitas bermisi positif untuk berbagi suara akan dunia kuliner Indonesia. Yang pasti, selama empat hari penyelanggaraannya, JEF akan membuat kita kenyang dengan berbagai pilihan kuliner dan ilmu yang ditawarkan," lanjutnya.
Dalam kesempatan kali ini JEF mengfandeng GrabFood sebagai partner. GrabFood akan berbagi trik untuk meningkatkan pemasukan bisnis dan optimalisasi penggunaan sosial media sebagai salah satu alat marketing.
"Acara ini bukan sekedar food bazaar. Dengan lebih dari 40 pengisi acara dan beragam topik, kami ingin mengedukasi publik tentang spektrum luas di balik santapan yang sehari-hari dinikmati," jelas Content Director JEF, Ade Putri.
Tak hanya bersenang-senang, JEF juga membuat acara ini ramah lingkungan. Langkah ini didukung oleh WWF-Indonesia.
Selain booth, akan ada pula beragam talkshow, workshop, cooking demo, nonton film bareng, hingga molecular gastronomy cooking show. Topik yang ditawarkan antara lain diet, inisiasi masak-memasak, skena bir kriya di Indonesia, Ubud sebagai tujuan gastronomi dunia, dan bagaimana buat konten dan branding yang baik.
Demo masak akan dipandu oleh koki profesional yaitu Chef Eddria Tjhian Chefq Ardika Dwitama, dan Chef Adrian Ishak. Untuk mengikuti workshop, Anda bisa mendaftarkan diri ke jakartaeatfestival.com. Sementara untuk mengunjungi bazar, semua dipersihakan menikmati secara gratis.
Festival ini akan diadakan mulai hari ini, 29 Agustus 2019 hingga 1 September 2019 di Area Piazza, Gandaria City Mall, Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(YDH)
