Cara ini juga dapat membantu Anda mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Selain itu, dapat mengurangi faktor risiko kardiovaskular dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Dikutip dari Healthline, olahraga juga dapat membantu mencegah perkembangan diabetes pada orang yang mengalami pradiabetes. American Diabetes Association (ADA) pun mendorong orang untuk melakukan aktivitas aerobik intensitas sedang hingga kuat setidaknya 150 menit per minggu.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut ADA, jika tidak ada kontraindikasi, seperti retinopati sedang hingga berat, penting juga untuk melakukan setidaknya dua sesi latihan kekuatan setiap minggu.
Manfaat berolahraga sendiri tidak tergantung pada penurunan berat badan. Namun, kepatuhan dengan program latihan harus konsisten untuk mendapatkan hasil yang tahan lama.
Jika Anda tidak banyak bergerak dan mempertimbangkan untuk memulai program olahraga, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Hal ini untuk memastikan tidak ada batasan atau tindakan pencegahan khusus.