Jakarta: Perjalanan liburan keluarga menggunakan pesawat dengan waktu tempuh berjam-jam bisa menjadi tantangan sendiri bagi orang tua. Berada di lingkungan yang tidak dikenali dan kebosanan seringkali membuat anak mengekspresikannya dengan rewel bahkan tantrum.
Tidak perlu panik, ada kalanya bayi atau balita duduk tenang saat berada di kendaraan atau pesawat terbang. Tetapi orang tua juga perlu menyiapkan diri saat anak tiba-tiba bertengkar, tak mau duduk atau menjerit kegirangan saat pesawat lepas landas. Marah tidak bisa membuat si kecil berhenti.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
(Baca juga: Tips Liburan Lancar Bersama Anak-Anak)
Babiestravellife memberi lima cara meredakan meredakan tantrum anak, yaitu:
Pencegahan
1. Pengalih perhatian
Hindari penggunaan alat-alat elektronik dan gadget terlalu awal saat berada di sekitar ruang tunggu. Gadget seperti ponsel dan tablet dapat mengalihkan perhatian anak selama satu sampai dua jam di pesawat.
2. Makanan
Pastikan membawa kudapan favorit mereka untuk mengalihkan perhatian selama perjalanan.
3. Permainan
Melibatkan anak dalam permainan merupakan cara paling efektif saat di pesawat agar ia tidak tantrum. Mereka akan sibuk bermain dan tidak sempat mengeksplorasi hal-hal yang dianggap menarik di pesawat.
4. Tidur
Beberapa minggu sebelum jadwal keberangkatan, latih anak tidur siang. Perdengarkan lagu pengantar tidur dan putar secara konsisten ketika meninabobokan anak. Ketika di pesawat, saat bermain dengan ponsel atau tablet, mainkan lagu pengantar tidur yang akan membuat mereka tertidur.
5. Baca
Membaca dongeng dan cerita kesukaan anak tentu akan menenangkan buah hati.

(Perjalanan liburan keluarga menggunakan pesawat dengan waktu tempuh berjam-jam bisa menjadi tantangan sendiri bagi orang tua. Berada di lingkungan yang tidak dikenali dan kebosanan seringkali membuat anak mengekspresikannya dengan rewel bahkan tantrum. Foto: Pexels.com)
Cara mengatasi
Apabila upaya pencegahan di atas tidak berhasil dan anak tetap mengalami tantrum seperti menangis, marah dan mengamuk, jangan putus asa. Ini cara mengatasinya:
Mengelola amarah
1. Tetap tenang. Kendati lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, berusahalah selalu tenang. Alihkan perhatian anak yang tantrum, misalnya mengajaknya ke toilet pesawat untuk sekedar menenangkan diri sendiri.
2. Minta bantuan. Kebanyakan orang tidak senang bepergian di sekitar anak-anak. Namun, tentu saja ada orang-orang yang mengerti dan membantu meredakan tangisan si kecil.
Ingatkan diri Anda bahwa orang dewasa bisa sama buruknya dengan anak-anak selama penerbangan, tapi jarang yang merasa bersalah dan meminta maaf.
Bersikaplah lebih santai meski anak rewel atau tantrum karena bosan di pesawat dan terus tenangkan anak hingga pesawat mendarat.
Yakinkan diri Anda, bahwa jeritan, tangisan, kemarahan anak (tantrum anak) selama perjalanan dapat menjadi sebuah cerita lucu di kemudian hari.
Plus, Anda juga tidak akan bertemu orang-orang tersebut, jadikan penerbangan sebagai bagian pengalaman yang harus dilalui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)
  
                            
								
								
								
								
								
								
								
								
								
								
	
                    