Apakah Anak Boleh Sering Main Gadget di Rumah?

Jakarta: Ketika hiburan semakin terbatas dalam karantina covid-19, orang di rumah mau tak mau jadi banyak menghabiskan waktu dengan gadget-nya. Hal ini disayangkan mengingat terlalu banyak main gadget tidaklah sehat bagi tubuh dan juga mental, terlebih untuk anak yang masih dalam masa pertumbuhan. 
 
Lalu saat hal ini terjadi, apa yang harus dilakukan para orang tua?. Berikut penjelasannya oleh Reynitta Poerwito, Bach of Psych.,M.Psi.,Psikolog 
 
Menggunakan gadget dalam waktu yang berlebihan akan memberikan dampak buruk. Anda sebagai orangtua harus tegas menerapkan aturan seberapa lama anak bisa memainkan gadgetnya. 
“Tentu kalau terus-terusan pasti akan menimbulkan masalah. Oleh karena itu penting bagi orangtua untuk bisa mengatur jam penggunaan gadget. Misalnya menggunakan gadget selama sekolah online, setelah sekolah selesai anak bisa istirahat dulu dari gadget dan diperbolehkan untuk melakukan kegiatan sesuai kesenangannya, misalnya memasak, bermain alat musik, menggambar, bernyanyi, dan lain sebagainya,” ungkapnya. 
 
Perlu juga diingat setelah Learning From Home (LFH), anak harus dijauhkan dari gadget setidaknya sejam. 
 
“Buatkan jadwal penggunaan gadget selama sekolah dari rumah. Dan sebaiknya selama sekolah online setiap 1 jam anak diberikan waktu istirahat agar tidak selalu melihat gadget. Aku melihat anak-anakku sekolah online dari rumah, dan dari pihak sekolah tidak mengharuskan anak-anak berlama-lama menatap gadget, sehingga anak bisa istirahat dari penggunaan gadget,” paparnya. 
 
Dengan seperti itu, kehidupan anak bisa berjalan seimbang dan hasilnya anak akan lebih sehat. Selamat mencoba! 
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(YDH)