"Mereka berkunjung ke Masjid Agung untuk melihat keindahan Islam," kata Sekretaris Badan Pengelola Masjid Agung An Nur Pekanbaru, Sukmadi Mukmin kepada Antara di Pekanbaru, Kamis (3/7/2014).
Ia mengatakan, warga negara asing itu berkunjung ke masjid termegah di Pekanbaru ini untuk mengetahui secara mendalam tentang Islam. Mereka tertarik dengan Islam yang menurut mereka penuh dengan keindahan dan kebersamaan dalam segala hal. "Selain itu, mereka juga hendak melihat keindahan Masjid Agung An Nur yang memang memiliki gaya arsitektur menawan," katanya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Masjid Agung An Nur merupakan bangunan yang didirikan sejak puluhan tahun silam dan terus diberbaiki hingga kini terlihat lebih megah dan menawan. Bila dilihat dari sisi bangunannya, Masjid Agung An Nur banyak mendapat pengaruh dari gaya arsitektur Melayu, Turki, Arab dan India, bahkan kerap disebut disebut sebagai Taj Mahalnya Provinsi Riau.
Masjid Agung An Nur juga dilengkapi oleh bermacam fasilitas seperti pendidikan mulai dari playgrup, TK, SD, SMP hingga SMA, perpustakaan yang lengkap dan fasiltas lain seperti aula dan ruang pertemuan, ruang kelas dan ruang perkantoran.
Sementara itu puluhan WN Amerika Serikat yang berkunjung itu dikabarkan merupakan keluarga dari warga asing yang bekerja di PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) Wilayah Kerja Rumbai, Pekanbaru.
"Banyak dari mereka adalah anak-anak SMA yang memang telah diberikan kebebasan bagi keluarga mereka untuk memilih agama. Tapi bukan berarti mereka hendak menjadi mualaf," katanya.(Antara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (PRI)
