Penunjukkan Spaletti dilakukan setelah manajemen Juventus membuat keputusan mengejutkan dengan memecat pelatih sebelumnya, Igor Tudor, Selasa 28 Oktober lalu. Saat itu, Tudor harus angkat kaki dari Turin karena rentetan hasil buruk yang diderita tim.
Menurut Sky Sport, kesepakatan antara Spalletti dan Juventus sudah memasuki tahap akhir. Kemudian, dia diharapkan dapat segera mengembalikan performa tim yang sempat goyah setelah menjalani awal musim yang menjanjikan.
Baca juga: Spalletti Dianggap Layak Tukangi Juventus
Kabar ini diperkuat juga dengan pernyataan pakar bursa transfer asal Italia, Fabrizio Romano. Bahkan menurutnya, Spalletti sudah menyetujui secara lisan permintaan Juventus yang ingin merekrutnya sebagai pelatih kepala dengan kontrak berdurasi hingga akhir musim ini plus opsi perpanjangan.
"Breaking: Luciano Spalletti telah setuju untuk menjadi manajer baru Juventus. Perjanjian lisan (kontrak) hingga Juni 2026 plus opsi perpanjangan jika mendapat tempat di Liga Champions musim ini," tulis pernyataan Romano.
"Langkah formal akan menyusul dengan kontrak yang akan diperiksa oleh pengacara sebelum menandatangani semua dokumen dalam beberapa jam ke depan," tambah pernyataan itu.
Kembali ke Level Klub
Bagi Spalletti, pekerjaan di Juventus akan menandai kembalinya dia ke kursi kepelatihan level klub setelah sebelumnya berpisah dengan Napoli pada 2023. Sebab setelah itu, Spalletti sempat menjajal tantangan baru dengan menukangi timnas Italia .
Sayangnya, karier Spalletti bersama Gli Azzurri tidak berlangsung lama. Ia dipecat pada Juni lalu setelah timnas Italia menelan kekalahan 0-3 dari Norwegia. Kemudian, laga melawan Moldova tercatat menjadi pertandingan terakhirnya sebagai pelatih timnas Italia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
