FITNESS & HEALTH

Rerie: Keluaraga Menjadi Benteng Pertahanan dalam Menghadapi Pandemi Covid-19

Raka Lestari
Sabtu 03 Juli 2021 / 15:03
Jakarta: Pandemi covid-19 masih berlangsung hingga saat ini. Kluster keluarga menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam kasus konfirmasi positif. Untuk itu, peran keluarga dalam pencegahan covid-19 ini menjadi hal yang penting dilakukan.

"Situasi yang kita hadapi adalah situasi yang luar biasa. Dua tahun yang lalu mungkin tidak dibayangkan akan ada covid-19. Sebagai seorang ibu, saya tidak bisa mengingkari bahwa kita semua berhadapan dengan kepenatan yang luar biasa dalam keseharian kita," ujar Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam diskusi virtual bertajuk: Menang Melawan Covid-19 Dimulai dari Keluarga, Sabtu, 3 Juli 2021.

Benteng pertahanan kita terhadap covid-19, menurut Lestari, ada di keluarga. Ketika kita mampu mengamankan keluarga, ia yakin bahwa kita bisa paling tidak memutus rantai untuk keluarga dan lingkungan sekitar.

"Untuk anggota keluarga lain, dengan mengambil peran yang sama, saya yakin apa yang kita takutkan tidak akan terjadi. Saya yakin ini semua bisa selesai lebih cepat," ujar perempuan yang kerap disapa Rerie ini.

"Keluarga merupakan bagian yang sangat penting. Ibarat terapi stem cell keluarga itu sama seperti kita memperbaiki pada tingkat seluler, yaitu keluarga," ujar dr. Mariya Mubarika, dari PB Ikatan Dokter Indonesia sekaligus Sekretaris Bidang Perlindungan Tenaga Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19.

Menurut dr. Mariya, saat ini banyak sekali pasien yang datang ke rumah sakit sudah dalam kondisi yang kurang baik. Sehingga, membuat dokter kesulitan mengobati karena kondisi sudah buruk.

"Dan perlu diingat juga bahwa berdasarkan World Meter Info memang varian Delta lebih cepat menular," ujar dr. Mariya.

"Untuk bisa selamat dari covid-19, kuncinya harus kenal dengan baik virusnya. Mayoritas pasien covid-19 ini salah memahaminya, sehingga dia terinfeksi. Dan ketika sudah terinfeksi pun masih salah, sehingga telat ke rumah sakit dan masalah menjadi lebih berat," sambung dr. Mariya.

Namun sekali lagi, dr. Mariya menekankan bahwa kesadaran dan kebersamaan sangatlah penting dilakukan pada masa seperti ini. Kunci penanganan covid-19 ini cukup mudah, yaitu kita hanya perlu bersatu sehingga tidak ada lagi orang yang tertular.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH