Sebelum memilih hidangan yang akan disantap, Anda bisa menikmati susana restoran yang bernuansa Jepang. Pemandangan itu nampak jelas karena resto diselimuti ornamen kayu ala rumah Jepang dengan mural dengan ikonik yang ada di Osaka. Interior, atmosfir, dan dari makanannya membuat Anda serasa di Jepang.
Tak hanya itu, demi menjaga kekentalan Negeri Sakura, beberapa bahan didatangkan langsung dari Jepang. Salah satunya saus khas Chibo Jepang.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Semua menu di Chibo yang ada di Jepang juga di Chibo di negara lain, termasuk yang di Indonesia. Tapi menu Okonomiyaki yang khas Chibo banget enggak bisa ditemuin di resto kami yang lain," ujar Imelda Budiman selaku Marketing Manager Jaddi Foods Group kepada Medcom.id di CHIBO, Gandaria City Mall, Jakarta Selatan.
Menyesuaikan lidah orang Indonesia
Biasanya, masyarakat Osaka menikmati Okonomiyaki memakai yaki soba atau mi Jepang. Tetapi di restoran Chibo Indonesia ini, Okonomiyaki bisa dinikmati bersama nasi.Ya, ini tak lain demi menyesuaikan gaya makan orang Indonesia yang mayoritas tak bisa makan tanpa nasi. Begitu juga dengan cita rasa pedas yang digemari masyarakat negara +62 ini. Di dalam Okonomiyaki juga terdapat udang dengan chilly sauce. Kendati begitu, cita rasa Okonomiyaki khas Osaka tak hilang begitu saja.
Ciri khas Okonomiyaki mulai terasa ketika Anda menyantapnya. Saus dan mayonaise-nya memiliki rasa asam dan manis, karena terbuat dari buah-buahan dan sayur-sayuran. Sensasinya pun membawa Anda serasa di Jepang.
Nah, yang mengasyikan lagi adalah porsi dari Okonomiyaki yang bisa dinikmati bersama teman bahkan cukup untuk dinikmati 4-5 orang. Kalau di Jepang, biasanya per porsi hanya untuk satu orang.
Disediakan dua alat pemotong yang mempermudah proses memakannya. Ada yang berukuran besar untuk memotong okonomiyaki di teppan grill dan satu lagi untuk memotong Okonomiyaki ketika berada di piring Anda.
Keunikan Menu
Dibandingkan resto lain yang juga menyediakan makanan khas Osaka, saus yang dibuat dari Chibo begitu menggugah selera. Apalagi, tekstur original mayonaise yang lebih cair yang membuatnya terasa lebih asam dibandingkan mayonaise pada umumnya.Kebanyakan pelanggan menyukai chibo Okonomiyaki karena isinya yang komplit. Sebab menu ini memiliki isian seperti daging ayam, daging sapi, serta bermacam seafood.
Teppan tenderloin juga tak kalah nikmat. Teksturnya yang lembut di luar dan terasa juicy tak diragukan, karena tingkat kematangannya medium.
Tapi jangan khawatir, untuk Anda yang lebih suka makanan matang sempurna, tak perlu repot memanggil pelayan. Sebab di setiap meja disediakan alat masak yang bisa Anda gunakan untuk memasak daging lebih matang sesuai selera Anda.
Menu lain yang bisa jadi rekomendasi Anda yang berbahan utama omelete. Ada soboro beef omelete yang bahkan sudah menjadi favorit menu bagi para pelanggan.
Gyoza ala Chibo (Foto: Krispen/Medcom.id)
Ada juga gyoza yang cukup unik karena biasanya berbentuk dumpling. Di restoran ini, bentuk gyoza justru kotak, tipis, dan terasa garing atau renyah. Teknik pembuatan gyoza ini unik, yakni dua gyoza skin di-press dengan menyelipkan dagingnya di tengah-tengahnya.
Masaknya pun tak memakai penggorengan, tetapi di atas teppan. Sensasi renyah bahkan sangat chrispy, namun daging beserta bumbunya masih terasa. Begitu nikmat.
Setiap porsi menu pun sangat worth it soal harga dengan kualitas dan rasa makanannya. Mulai dari Rp50 ribu hingga Rp200 ribu. Tak perlu khawatir, karena banyak menu yang bisa disantap untuk sharing atau beramai-ramai dengan teman atau keluarga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)
