Seorang penulis asal Amerika, Elbert Hubbard mengatakan, teman adalah seseorang yang tahu semua tentang Anda dan masih mencintaimu. Dari kalimat tersebut, bisa digambarkan bahwa persahabatan memperkaya hidup kita dan membuat hidup menjadi lebih bahagia secara ilmiah.
Namun, tidak semua teman baik bisa diandalkan menjadi teman yang baik. Perlu diingatkan teman baik itu berbicara mengenai kualitas bukan kuantitas.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Oleh sebab itu, ini merupakan saatnya bagi Anda untuk memilah teman-teman yang sebaiknya Anda miliki. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan ketika memilih teman Anda saat ini seperti dilansir News.com.
1. Teman yang hanya nyaman untuk diri sendiri
Tanpa menyadarinya, teman yang satu ini sangat berbakat dalam menyamarkan kebutuhan mereka sendiri dengan melayani Anda. Namun jangan tertipu, sebab mereka hanya berpikir tentang satu orang dalam setiap situasi dan bisa jadi itu bukan Anda. Teman seperti ini mengharapkan semua elemen hubungan Anda bekerja untuk kebutuhan atau kegiatan mereka.
2. Teman yang tak bisa diingat mengapa berteman dengannya
Anda sudah mempunyai kenalan, orang-orang tersebut sudah dikenal sejak masih anak-anak dan menjadi teman sekolah yang paling baik. Namun, itu hanya menjadi masa lalu. Seiring bertambahnya umur maka kesibukan yang dihadapi pun berbeda-beda. Anda harus berpikir ulang mengapa Anda dikelilingi oleh orang-orang di sekitar anda?
3. Flaker
Teman yang seperti ini sering memposting foto di sosial media sepanjang minggu dengan maksud ingin mengajak ketemuan. Bahkan tak jarang dari foto-foto tersebut suka ditampilkan foto yang sudah lama sekali disertai dengan teks dan tanda tagar #MissYou di Instagram. Padahal sebelumnya ia membatalkan pertemuan dengan Anda. Pembatalan tersebut bisa saja dengan alasan masuk akal seperti sibuk kerja, anjing sakit, atau memang ia pelupa.
4. Teman ketika saat sendirian
Sebenarnya, teman yang satu ini hanya ada ketika berada di sebuah acara, seperti pesta atau konser musik. Namun, Anda tidak dekat dengan teman yang satu ini. Bahkan, tidak ada banyak persamaan dengan teman ini. Jadi, buat apa berteman jika hanya dijadikan teman pergi sesekali saja?
5. Memanfaatkan
Pertemanan yang baik berjalan dua arah. Tapi, teman yang satu ini menguasai semua arah. Teman yang satu ini hanya mementingkan perasaannya sendiri. Mereka tak pernah menanyakan bagaimana kabarmu atau bertanya kamu lagi dimana. Orang ini hanya memanfaatkan pertemanan Anda dengan hanya memperhatikan kepentingannya sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(LOV)
