Peneliti mengatakan, virus bisa ditemukan dalam air mani (Foto:Livescience)
Peneliti mengatakan, virus bisa ditemukan dalam air mani (Foto:Livescience)

Peneliti: Kemungkinan Virus Zika Menular Melalui Hubungan Seks

Rona zika virus
Sri Yanti Nainggolan • 27 Januari 2016 15:57
medcom.id, Jakarta: Para ahli memperingatkan bahwa virus Zika yang tengah menyebar di seluruh Amerika Latin tidak hanya disebabkan oleh nyamuk.
 
Penelitian menunjukkan bahwa virus masih bisa ditemukan dalam air mani. Ini artinya penyakit tersebut dapat menular melalui hubungan seks, meskipun jarang terjadi.
 
Kepada New York Times yang dikutip Foxnews, Rabu (27/1/2016), ahli serangga Colorado State University Brian Foy mengatakan, dia terinfeksi Zika selama penelitian tentang nyamuk di pedesaan di Senegal pada 2008, dan dia menduga menginfeksi istrinya setelah kembali ke Amerika.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Brian Foy mengatakan pada 9News bahwa mereka berhubungan seks sebelum dia menunjukkan gejala.
 
"Saat itu, tidak ada anak-anak kami yang sakit, sehingga saya meyakini bahwa istri terkena penyakit ini karena berhubungan seks denganku.
 
Keyakinan Brian Foy ini makin kuat karena ditambah fakta istrinya tidak ikut menemani perjalanan penelitian ke Senegal.
 
Keduanya kemudian menjalani pengobatan hingga sembuh. Para ahli mengatakan, mereka membuat prioritas untuk menemukan semua cara penularan virus ini.
 
Foy mengatakan kepada Times bahwa dia masih berusaha mendapatkan dana penelitian yang menyebabkan penelitian tentang virus ini belum rampung.
 
Sementara menunggu penelitian lebih lanjut, peneliti Zika lainnya, Scott Weaver, menyarankan masyarakat tidak melakukan seks tanpa alat kontrasepsi agar tidak tertular virus ini.
 
"Jika saya adalah seorang pria dan mengalami gejala Zika, saya akan menunggu beberapa bulan jika ingin berhubungan seks tanpa kondom," ujar Scott Weaver dari Institut Infeksi Manusia dan Imunitas di University of Texas Medical Branch di Galveston.
 
"Jika istri saya berada di usia subur, saya akan menggunakan kondom," ucapnya menambahkan.
 
WHO memperingatkan bahwa virus ini kemungkinan akan menyebar ke setiap negara di Amerika kecuali Kanada dan Chili.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ROS)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif