Saat WFH, Ini Sejumlah Aktivitas yang Mampu Meredam Kecemasan

Jakarta: Kebijakan untuk tetap berada di dalam rumah, tentu bisa berpengaruh pada kesehatan mental. Gejala-gejala kecemasan, depresi, hingga pemikiran negatif lainnya pun bisa muncul.
 
Namun sebenarnya ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal tersebut. Berikut ini adalah beberapa aktivitas yang dapat dilakukan untuk mengatasi kecemasan dan depresi jika harus berada di dalam rumah seperti berikut:

-Tidak memegang ponsel Anda

Praktisi perawat kejiwaan Kimberly Meehan, NP, menyarankan untuk melakukan pengaturan dalam waktu yang dihabiskan untuk memainkan ponsel Anda.
 
“Tanpa memiliki batasan waktu dengan ponsel, maka itu akan meningkatkan kecemasan Anda,” kata Meehan.

 
Mengurangi keterlibatan Anda dengan rasa panik yang dimiliki oleh orang lain juga dapat membantu menjaga kesehatan mental Anda sendiri karena emosi dapat dari satu orang ke orang lain. Fenomena ini disebut penularan emosi (emotional contagion).

-Buat jadwal kegiatan yang menyenangkan

Jadwal harian untuk melakukan aktivitas yang meningkatkan kreativitas dapat mengajarkan pikiran Anda bagaimana menghadapi sesuatu yang tidak sesuai dengan prediksi kita.
 
“Secara ilmiah, memiliki rutinitas memang penting untuk menjaga siklus tidur, asupan nutrisi, dan tingkat energi yang baik,” ujarnya.
 
Namun, ia menyarankan untuk memulai hari dengan melakukan kegiatan yang kita inginkan. Ketimbang yang harus kita lakukan sebelum benar-benar melakukan tanggung jawab atau pekerjaan kita.

-Meningkatkan kemampuan sensorik

Sentuhan adalah perasaan yang membantu membangunkan pikiran Anda. Dan baru-baru ini, peneliti menemukan bahwa sentuhan, terutama sentuhan pada manusia dapat memicu orbitofrontal cortex otak untuk mengomunikasikan emosi seperti kasih sayang dan cinta.
 

 
Cobalah dengan melakukan kegiatan yang berkaitan dengan sentuhan, seperti menguleni adonan, memotong sayuran, memainkan alat musik, atau menjahit. Menurut Meehan, memasak dapat membantu membangun perasaan dan meningkatkan fokus Anda.

-Melakukan permainan kognitif

Cobalah untuk bermain puzzle, teka-teki silang, atau sudoku. menurut sebuah studi 2019 dari para peneliti University of Exeter, permainan kognitif seperti ini mengasah kemampuan mengingat, perhatian, dan bernalar.
 
“Jenis permainan ini juga melibatkan pemikiran logis, yang mencegah Anda melamun atau mengkhawatirkan hal lain. Selain itu, permainan ini dapat membantu mengurangi gejala depresi," pungkas Meehan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)