Ilustrasi-Pexels
Ilustrasi-Pexels

Manfaat Video Call terhadap Kesehatan Mental di Tengah Pandemi Covid-19

Rona Virus Korona virus corona covid-19 tips work from home
Raka Lestari • 30 Maret 2020 16:06
Jakarta: Kebijakan work from home di tengah pandemi covid-19 mungkin membuat tidak nyaman bagi sebagian orang. Dengan bekerja dari rumah, Anda tidak bisa bertemu dengan teman-teman Anda secara langsung seperti biasanya.
 
Namun dengan adanya perkembangan teknologi, salah satunya video call, Anda bisa tetap terhubung dan mengobrol dengan teman Anda secara tatap muka seperti sedang bertemu secara langsung.
 
Dilansir dari Bustle, isolasi dapat mengubah otak Anda secara fisik. Sehingga menyebabkan seseorang lebih cemas, curiga, dan cepat marah. Dan melakukan video call dapat meredakan emosi-emosi tersebut serta membantu Anda merasa lebih terhubung dengan orang-orang di sekitar Anda.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Bekerja dari rumah tidak mudah dan memerlukan sedikit disiplin, jadi Anda harus meluangkan waktu untuk bersosialisasi,” ujar Dr Sarita Robinson PhD, CPsychol, SFHEA, ICPEM, seorang ahli neuropsikologi dan dosen psikologi di University of Central Lancashire.
 
Dengan melihat orang-orang yang Anda kenal melalui layar, entah itu teman kantor, teman bergaul, atau keluarga dapat mengaktivasi otak Anda sama seperti Anda melihat mereka secara langsung. Melakukan video chat atau video call juga dapat mengurangi kecemasan pada saat-saat sulit.
 
“Manusia mendapatkan dukungan sosial melalui teman-teman atau keluarga pada kehidupan sehari-hari dan ketika bekerja dari rumah, akan sangat sulit jika tidak menerima dukungan sosial tersebut,” ujar Dr Robinson.
 
“Ketika Anda mengalami kecemasan dan khawatir akan sesuatu yang besar akan terjadi, dengan melakukan chatting atau tertawa atau membagikannya dengan teman dapat membantu kita merasa tidak begitu cemas," terangnya.
 
Studi juga menunjukkan bahwa video call dibandingkan telepon, dapat membantu kesehatan mental Anda. Sebuah studi pada 2018 yang diterbitkan dalam The American Journal of Geriatric Psychiatry mengamati hampir 1.500 orang dewasa tua di Amerika Serikat yang lebih mungkin terisolasi secara sosial karena pada umumnya sudah memasuki masa pensiun.
 
Studi tersebut menemukan bahwa menggunakan video call untuk tetap bersosialisasi dengan teman-teman dapat mengurangi gejala depresi hampir sekitar 50 persen, dibandingkan melalui email atau melalui panggilan telepon.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif