Sebelumnya, Wahyu sempat berpikir apakah sebaiknya dirinya menjalani perawatan di Wisma Atlet atau rumah sakit rujukan covid-19. Namun, setelah berkonsultasi dengan tim medis di Puskesmas dan dipastikan Wahyu tidak mengalami gejala berat, maka ia dirawat di rumah. Keputusan lokasi perawatan ini pun memengaruhi proses penyembuhannya.
"Semua bilang kalau enggak ada gejala (OTG) lebih baik di rumah saja. Karena kehadiran keluarga itu bisa bantu dukungan. Benar, support moril," paparnya.
Tentu berbeda dibandingkan menjalani perawatan di Wisma Atlet atau rumah sakit rujukan covid-19. Di Wisma Atlet, akan berjuang seorang diri di dalam satu kamar kecil, jauh dari keberadaan keluarga.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Dokter dan tenaga medis juga enggak menyarankan. Selama kita masih OTG atau gejala ringan dan masih mampu untuk isolasi mandiri, ya di rumah saja jangan di rumah sakit. Karena di rumah sakit kondisinya pasti beda, treatment-nya beda, overload," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)