Begini cara membedakan usus buntu dengan sakit perut yang lainnya. (Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)
Begini cara membedakan usus buntu dengan sakit perut yang lainnya. (Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)

5 Gejala Usus Buntu dan Cara Membedakannya dengan Penyakit Lain

Rona kesehatan kesehatan pencernaan
Raka Lestari • 09 September 2020 13:33
Jakarta: Gejala usus buntu memang tidak terlihat secara langsung dari luar. Namun jika usus buntu Anda tersebut tidak ditangani secepatnya, maka usus buntu yang Anda alami tersebut akan pecah.
 
Ini bisa menyebabkan organ-organ tubuh Anda terkena racun yang berada di dalam usus buntu tersebut. Untuk itu, sangat perlu bagi Anda untuk mengetahui tanda-tanda dari usus buntu yang Anda alami. Dan berikut ini adalah gejala-gejala usus buntu yang perlu Anda perhatikan: 

1. Sakit perut

Nyeri perut adalah gejala usus buntu yang paling umum dan sering dilaporkan. "Rasa sakit ini umumnya terletak di sekitar umbilikus, alias pusar, dan pada sekitar 50 persen pasien, rasa sakit bermigrasi ke kuadran kanan bawah perut," kata Cedrek McFadden, MD ahli bedah umum di University of South Carolina School of Medicine Greenville. Dan rasa sakit tersebut akan bertambah nyeri dalam hitungan beberapa jam. 

2. Nyeri saat buang air kecil

"Jika posisi radang usus buntu sudah berada di bawah yaitu pada bagian panggul, pasien mungkin mengalami peningkatan frekuensi kencing, nyeri saat buang air kecil, atau bahkan diare," ujar Dr. McFadden. 
 
Kadang-kadang sembelit juga bisa menjadi masalah. Namun ia mencatat bahwa itu tergantung pada lokasi usus buntu yang normalnya berada di kuadran kanan bawah tetapi berbeda untuk setiap orang.
 
 
 

3. Merasa ingin muntah 

"Mual dan muntah ditambah dengan perasaan tidak ingin makan, biasanya dikuti dengan timbulnya rasa sakit perut," kata Dr. McFadden. Jadi jika Anda memiliki rasa sakit yang parah dikombinasikan dengan perasaan seperti Anda akan muntah, Anda harus pergi ke dokter untuk memeriksakannya. 

4. Demam dan menggigil

Demam adalah tanda infeksi. "Demam yang dikombinasikan dengan menggigil bisa menjadi tanda apendisitis," kata Dr. McFadden. Apendisitis adalah peradangan akibat infeksi pada usus buntu.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Demam berarti kepala Anda panas, tetapi jika Anda menggigil, Anda bisa mengenakan banyak selimut namun masih terasa dingin. Kombinasi panas dan dingin, dikombinasikan dengan sakit perut adalah tanda peringatan gejala usus buntu. 

5. Sulit bergerak

Karena rasa sakit yang disebabkan oleh sakit usus buntu, banyak orang yang mengalami kesulitan bergerak, kata Jennifer Caudle, DO, seorang dokter keluarga bersertifikat dan asisten profesor di Rowan School of Osteopathic Medicine. 
 
Sering kali, orang hanya akan meringkuk di tempat tidur atau di sofa, berharap rasa sakitnya reda. The U.S. Department of Health and Human Services mencatat bahwa hal itu akan semakin parah ketika Anda bergerak, ambil napas dalam-dalam, batuk, atau bersin.

Cara membedakan usus buntu

Nyeri pada perut yang disebabkan oleh gas dan usus buntu mungkin terlihat sama pada awalnya. Dikutip dari Healthline, cara paling mudah untuk membedakan keduanya adalah dengan memerhatikan gejala lainnya. 
 
Jika Anda mengalami nyeri pada perut, terutama pada bagian kanan bawah, perhatikan apakah disertai dengan demam, mual, dan kehilangan nafsu makan. Jika gejala ini terjadi, disertai dengan nyeri perut, bisa menjadi tanda gejala usus buntu. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif