Saat hal ini terjadi, apakah anak boleh tetap divaksinasi? Dr. Caessar Pronocitro, Sp.A, M. Sc, Dokter Spesialis Anak dari RS Pondok Indah Bintaro Jaya menerangkan bahwa anak boleh tetap divaksinasi asalkan mereka sedang sakit ringan. Pemberian vaksin saat waktu itu masih memberikan manfaat.
“Ada beberapa penyakit yang sering disebut misalnya seperti diare, demam, flu. Apabila gejala penyakit tersebut tergolong ringan, sebenarnya kita tetap bisa melakukan vaksinasi,” ungkapnya dalam Webinar Pentingnya Vaksinasi untuk Anak.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Vaksin perlu ditunda saat anak mengalami sakit berat. Ini karena daya tahan tubuh waktu itu tidak bisa menerima vaksin yang diberikan secara optimal.
“Kenapa perlu ditunda saat kondisi sedang sakit? Ini karena saat kondisi sakit berat, daya tahan tubuh sedang aktif melawan penyakit tersebut. Apabila diberikan vaksin, daya tahan tubuh kita tak bisa memberikan respons yang cukup untuk vaksin tersebut,” paparnya.
“Kita ingat tadi vaksin itu kan kerjanya adalah memicu pembentukan memori atau antibodi yang spesifik. Untuk membentuk itu, daya tahan tubuh kita harus dalam keadaan kondisi baik sehingga bisa membentuk antibodi yang cukup,” lanjutnya.
“Apa bila daya tahan tubuh kita dalam kondisi kurang baik maka antibodi yang terbentuk kurang sehingga efek kekeblan tubuh yang didapat dari vaksin menjadi tidak optimal,” tambahnya.
Jadi berikanlah vaksin itu ia menegaskan kembali bahwa paling baik vaksin diberikan pada saat anak tidak memiliki sakit berat sehingga antibodi atau kekebalan daya tubuh yang terbentuk bisa optimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)