Hal ini menyebabkan masker menjadi sulit dicari dan memiliki harga yang mahal. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) juga menyarankan agar Anda membeli masker jika memang Anda positif terinfeksi covid-19 atau jika Anda harus melakukan perawatan terhadap pasien yang terinfeksi.
Jika tidak, Anda hanya membuang-buang persediaan untuk mereka yang sebenarnya membutuhkan masker tersebut seperti tenaga medis profesional. Hal ini bahkan disebutkan oleh U.S. Surgeon General, Jerome Adams, MD, MPH, dalam akun twitter resminya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ia menekankan masyarakat untuk berhenti membeli masker karena hal itu tidak efektif mencegah masyarakat umum terkena coronavirus. Tetapi jika penyedia layanan kesehatan tidak dapat merawat pasien yang sedang sakit barulah itu masyarakat berarti berada dalam bahaya.
Dilansir dari Forbes, pada dasarnya masker hanya akan mencegah Anda untuk menyentuh hidung dan mulut yang memang merupakan cara yang umum untuk menginfeksi tubuh Anda dengan virus. Menutupi wajah Anda dengan masker hanya akan membuat Anda kesulitan bernapas dan membuat Anda tidak mudah dikenali oleh orang lain.
Dokter, perawat, dan tenaga medis profesinal lainnya menggunakan masker bedah tersebut untuk melindungi pasien sehat karena mereka selalu berkomunikasi dengan pasien terinfeksi. Masker bedan yang saat ini banyak dijual di pasaran, membuat benda sulit masuk ke dalam mulut dan hidung yang sangat dibutuhkan ketika sedang melakukan prosedur medis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(YDH)