Tetapi adakalanya karena berbagai alasan, wanita tidak berhubungan seksual selama beberapa waktu.
Spesialis Obstestri dan Ginekolog di pusat kebidanan dan ginekologi di Orlando Health Florida, Amerika, Christine Greves mengungkapkan ada beberapa mitos yang yang patut diluruskan mengenai absennya seks dalam kehidupan seorang wanita.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Seperti dikutip dari Health, ada empat mitos dan fakta pada vagina wanita saat absen bercinta di antaranya adalah:
1. Vagina akan menutup
Vagina akan menyempit, menutup bahkan kembali menumbuhkan selaput dalam jika tidak bercinta selama beberapa waktu adalah mitos. Hormon estrogen dan progesteron yang dihasilkan tubuh tetap memengaruhi lingkungan vagina, bahkan saat tidak berhubungan seks.
"Hormon-hormon ini menjaga dinding vagina tetap terbuka dan fleksibel. Estrogen membantu melembapkan dan menjaga dinding dan lipatan vagina sehingga dapat mengembang saat berhubungan seksual," kata Greves.
Kendati begitu, ukuran pembukaan saluran vagina dapat berkurang setelah menopause dan tak berhubungan seks dalam waktu lama.
"Pada wanita pascamenopause yang mengalami penurunan estrogen diameter vagina menjadi lebih kecil jika mereka absen bercinta," jelas Dr Greves. Namun umumnya hal ini terjadi setelah wanita bebas seks selama lima tahun atau lebih.
(Saat absen bercinta dalam rentang waktu tertentu, menurut Greves, kemungkinan menurunkan sedikit libido ketimbang saat rutin beraktivitas seksual. Tetapi begitu kembali aktif secara seksual, libido akan kembali menanjak. Foto: Pexels.com)
(Baca juga: Selain Seks, Ini yang Penting dari Laki-laki)
2. Vagina mengering
Dinding vagina akan tetap lentur dan lembap bahkan saat tidak terangsang secara seksual. Absen dalam hubungan seksual memungkinan vagina sedikit lebih kering daripada ketika rutin berhubungan seks.
Beberapa wanita mungkin merasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas. Salah satu solusinya adalah menstimulasi sendiri yang meningkatkan kelembapan di area intim.
3. Memengaruhi dorongan seks
Saat absen bercinta dalam rentang waktu tertentu, menurut Greves, kemungkinan menurunkan sedikit libido ketimbang saat rutin beraktivitas seksual. Tetapi begitu kembali aktif secara seksual, libido akan kembali menanjak.
4. Perlu foreplay lebih lama
Setelah istirahat dari kegiatan seksual, kemungkinan vagina yang absen bercinta membutuhkan waktu lebih lama agar dialiri pelumas yang cukup dan jaringan dalam vagina rileks sepenuhnya. Penggunaan pelumas dan kondom berpelumas juga dapat mengatasi hal tersebut saat berhubungan dengan suami Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)
