Penelitian menunjukkan bahwa kedua metode tersebut dapat menurunkan berat badan, meningkatkan fungsi metabolisme, dan menurunkan risiko diabetes dan kanker. Catatannya, wanita yang sedang hamil atau menyusui dan mereka yang memiliki riwayat makan yang tidak teratur, sebaiknya tidak mencoba segala bentuk puasa.
Puasa berselang juga dapat mengubah susunan mikrobioma Anda. "Bakteri usus Anda sangat responsif terhadap ada dan tidak adanya makanan. Saat Anda menghilangkan makanan, mikrobioma berubah komposisi," tambahnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Terjadi perkembangan pesat dari bakteri tertentu (akkermansia muciniphila) yang dikaitkan dengan penanda kesehatan yang positif. Seperti penurunan peradangan usus dan penghalang usus yang lebih sehat.
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa mikrobioma memiliki ritme sirkadiannya sendiri dan terus berputar di antara populasi yang berbeda. Hal ini dijelaskan oleh Amir Zarrinpar, MD, PhD, Asisten Profesor Gastroenterologi di Fakultas Kedokteran Universitas California San Diego yang mempelajari mikrobioma usus.
"Saat manusia tidur dan tidak makan, satu set bakteri dapat berkembang biak. Saat Anda bangun dan mulai makan, yang lainnya mungkin mengambil alih. Siklus ini berulang setiap 24 jam, tetapi dapat berubah saat Anda makan di luar jadwal atau mengonsumsi makanan yang tidak sehat," paparnya.
