Jakarta: Napak atau sadar akan situasi di sekitar dapat membuat hidup menjadi lebih baik. Sebab dengan kesadaran, kita mendapat kemampuan dalam berbagai hal.
Seperti mampu untuk memimpin dengan tujuan, keaslian, keterbukaan, dan kepercayaan yang berkaitan erat dengan kesuksesan dan kegagalan yang Anda alami. Oleh karena itu ada cara-cara yang dapat Anda terapkan untuk membuat diri Anda jadi lebih ‘napak’. Berikut lima cara yang paling efektif yang dilansir dari Harvard Bussiness Review:
-Meditasi
Meditasi adalah praktik meningkatkan kesadaran Anda dari waktu ke waktu. Sebagian besar bentuk meditasi dimulai dengan berfokus menghargai kesederhanaan. Seperti menghirup dan menghembuskan napas.Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Berbicara pada diri sendiri sambil memproses napas tersebut akan memberi dampak yang amat baik. Anda bisa mulai bertanya saat meditasi pertanyaan seperti Apa yang saya coba capai? Apa yang saya lakukan itu berhasil? Apa yang saya lakukan yang memperlambat saya? Apa yang bisa saya lakukan untuk berubah?
-Tulis rencana dan prioritas utama
Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kesadaran diri adalah menuliskan apa yang ingin Anda lakukan dan memantau kemajuan Anda. Sebagai contoh, Warren Buffet, dia dengan hati-hati mengartikulasikan alasan dia melakukan investasi pada saat dia membuatnya. Jurnal tersebut berfungsi sebagai catatan sejarah yang membantunya menilai apakah hasil di masa depan dapat dikaitkan dengan penilaian yang baik atau hanya keberuntungan.Dengan seperti itu, hidup akan menjadi lebih teratur dan Anda bisa melihat celah-celah yang dapat Anda jadikan pelajaran untuk kehidupan.
Baca juga: Kurangi Penggunaan Gadget Saat Malam Pengaruhi Berat Badan?
-Ikuti tes psikometri
Melalui serangkaian tes Anda jadi lebih mengenal diri Anda. Di antara yang paling terkenal dari tes-tes ini adalah Myers-Briggs dan Predictive Index, tetapi semua dimaksudkan untuk menuju kesadaran diri yang lebih besar.Poin desain umum dengan semuanya adalah bahwa tidak ada jawaban benar atau salah tertentu. Sebaliknya, mereka dirancang untuk memaksa responden untuk mempertimbangkan serangkaian sifat atau karakteristik yang paling akurat menggambarkan diri mereka sendiri.
-Tanyakan orang-orang yang Anda percaya
Anda membutuhkan umpan balik, namun perlu diingat umpan balik yang baik muncul bukan dari sembarang orang, melainkan orang yang mengenal Anda dan Anda telah percaya. Melalui orang-orang ini, Anda mendapat cerminan objektif yang jujur. Misalnya dengan bertanya “Saya sebenarnya bertanya padamu sebagai teman, tolong jujur saja denganku tentang masalah ini” Hal ini nantinya akan sangat membantu Anda dalam memecahkan banyak masalah.Selain itu, Anda juga bisa meminta teman untuk memanggil Anda keluar ketika Anda melakukan perilaku yang sudah Anda tahu ingin Anda ubah. Dengan seperti itu, sedikit demi sedikit Anda jadi semakin sadar akan keadaan.
-Mendapat umpan balik secara rutin di tempat kerja
Dalam pekerjaan, Anda juga perlu sadar akan keadaan sekitar. Oleh karena itu, Anda sebaiknya minta umpan balik dari bos atau teman kerja. Umpan balik formal memungkinkan Anda untuk lebih melihat kekuatan dan kelemahan sendiri.Setelah proses umpan balik selesai, penting untuk merenungkannya dengan menuliskan prioritasnya. Catat dengan baik kekuatan mengejutkan maupun kelemahan atau bahkan blind spot Anda.
Semua orang menginginkan kesadaran diri. Tanpa kesadaran, seseorang tidak akan pernah bisa sepenuhnya melakukan suatu hal secara optimal. Dengan seperit itu, tidak ada salahnya mengikuti lima cara di atas. Selamat mencoba.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)