Suatu metode belajar dengan terus mengulang suatu informasi, atau rangkaian stimulus-respons untuk memunculkan tingkah laku tertentu.
Kapan dan di mana sebaiknya dilakukan?
Psikolog Aisyah menerangkan bahwa metode repetisi efektif dilakukan ketika anak baru diperkenalkan pada suatu informasi atau tingkah laku baru.Ini karena metode repetisi baik dilakukan untuk menanamkan informasi ke dalam memori dan membentuk suatu tingkah laku atau kebiasaan yang baru.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Hal ini terjadi karena sesuatu yang sifatnya diulang-ulang akan tertanam semakin kuat di memori, dan memungkinkan juga untuk masuk ke dalam pikiran bawah sadar dan akhirnya mempengaruhi setiap tingkah laku yang ditampilkan.
.jpg)
(Metode repetisi adalah pengulangan. Suatu metode belajar dengan terus mengulang suatu informasi, atau rangkaian stimulus-respons untuk memunculkan tingkah laku tertentu. Foto: Pexels.com)
Mengapa metode pengulangan ini baik?
Metode pengulangan baik karena suatu informasi akan tertanam semakin kuat di dalam memori seseorang. Untuk anak khususnya usia toddler atau 3-4 tahun punya beberapa manfaat. Antara lain:1. Anak akan semakin ingat informasi yang terus diulang, sehingga informasi tersebut dapat tertanam semakin kuat di memori jangka panjangnya, dan akan semakin mudah dipanggil kembali saat nantinya dibutuhkan.
2. Suatu tingkah laku dapat menjadi sebuah kebiasaan baru, karena dengan diulang, dapat masuk ke alam bawah sadar anak dan membuat anak pada akhirnya akan secara otomatis melakukan tingkah laku tersebut, tanpa perlu diingatkan lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)