Lantaran demikian, orang tua pun sebaiknya tidak membiarkan hal itu berlarut. Lakukanlah sejumlah upaya agar anak tidak lagi merasa bosan belajar secara online di rumah.
Pertama, perhatikan ruangan tempat anak Anda belajar. Sebab, jika ruangan tersebut mudah membuat anak terdistraksi, anak tidak betah berada di lokasi itu dan fokus belajar pun hilang.
"Jadi perlu perubahan suasana jadi anak bisa bereksplorasi di tempat lain," ujar Saskhya Aulia Prima, M.Psi, Psikolog selaku Co Founder Rumah Konsultasi Tiga Generasi dalam video conference, Selasa, 28 April 2020.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kemudian, lakukan modifikasi pekerjaan agar lebih terasa menyenangkan bagi si kecil. Ajak anak untuk bergerak sesekali saat belajar dan adanya interaksi menyenangkan dari orang tua. Cara ini untuk membuat anak termotivasi saat belajar.
"Adakan pelajaran bebas kepada anak, karena anak memerlukan waktu bebas. Kita cukup pantau tanpa banyak bicara dan komentar kepada mereka," paparnya.
Selain itu, berikan nutrisi yang tepat demi menunjang tumbuh kembang otak anak. Bimbing juga anak dalam menentukan target apa saja yang ingin dicapainya.
"Mulai dari situ dikecilkan lagi ke kegiatan yang lebih spesifik. Contohnya, membiarkan anak menyelesaikan kerajinan tangannya sendiri," jelasnya.
Anda juga bisa mengajak anak untuk makukan kegiatan yang menyenangkan dan meaningfull untuk mengobati rasa kesepiannya.
Sementara orang tua memiliki kesibukan yang menyebabkan tidak bisa terus menerus berada di sisi anak selama dia belajar, anak tentu akan kecewa. Untuk menangani kondisi tersebut, orang tua bisa menjelaskan kepada sang buah hati tentang kapan saja waktunya orang tua kembali lagi bermain atau menemaninya belajar.
"Beri kesempatan bagi anak untuk memberikan waktu bermain sendiri minimal 15 menit sambil kita temani yang ada di sampingnya," pungkas Saskhya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(YDH)
