medcom.id: Puasa (Shaum) wajib dilakukan umat muslim di bulan Ramadan dengan menahan makan dan minum serta perbuatan yang membatalkan puasa mulai terbit fajar hingga matahari terbenam. Saat berbuka puasa, umat muslim menikmati sajian khas daerah maupun negara masing-masing.
Tak hanya Indonesia, beberapa negara lainnya memiliki hidangan tradisional khas ramadan yang selalu tersaji di meja iftar (buka puasa). Apa saja? Berikut ulasannya seperti dilansir Gulfnews, Jumat (18/7/2014).
1. Tavuk Firin Yemegi, Turki
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tavuk Firin Yemegi atau ayam yang dipanggang di oven merupakan makanan tradisional dari generasi ke generasi di Turki. Seorang muslim Turki, Bahar mengaku resep hidangan berbuka puasa ini ia pelajari dari ibunya. Ia hanya membutuhkan kentang, capsicum, bawang, tomat, ayam, bumbu daging, dan rempah-rempah khusus untuk membuatnya.
2. Luqaimat, Uni Emirat Arab (UEA)
Renyah di luar dan lembut di dalam. Luqaimat yang berarti gigitan kecil ini merupakan camilan khas UEA yang terbuat dari mentega, susu, gula, tepung jagung, bubuk kunyit, dan kapulaga ini biasa dihidangkan sebagai makanan penutup saat berbuka puasa. Rasa manis dari sirup gula atau madu yang disiramkan ke Luqaimat membuat makanan satu ini menjadi hidangan tradisional warga UEA yang disajikan di meja iftar.
3. Sup Egusi dengan tumbukan semolina, Nigeria
Sup yang terdiri dari ikan kering dengan campuran biji melon ini menjadi sajian favorit sepanjang masa saat berbuka puasa di Nigeria. Sup yang menyehatkan ini juga mampu menggantikan cairan tubuh yang hilang saat puasa. Biasanya sup Egusi disajikan dengan tumbukan ubi atau semolina sebagai asupan karbohidrat.
4. Dahi Vada, India
Di India dan Pakistan, tak lengkap rasanya jika meja iftar absen dari Dahi Vada, sejenis pakodis atau goreng-gorengan yang disiram sup kacang-kacangan dengan campuran yoghurt bercita rasa pedas, asam, dan gurih ini. Salah seorang warga India, Rahela Anjum, baginya untuk mendapatkan cita rasa nikmat dari Dahi Vada, pakodis harus terlebih dulu direndam dengan air.
5. Ouzi, Suriah
Ouzi merupakan makanan dari nasi yang telah dibumbui dan dimasak bersama daging dan sayuran kemudian dibungkus dengan kulit pyllo yang terbuat dari tepung terigu. Makanan tradisional ini dikatakan Mariam Al Habach berasal dari wilayah Mediterania yang disajikan bersama dengan yoghurt mint dan salad.
6. Shorba Freek Alloush, Tunisia
Datanglah ke Tunisia saat berbuka puasa dan jangan aneh jika yang Anda pertama kali menemukan hidangan Shorba Freek Allosh. Olahan daging domba dimasak dengan sup gandum kuah kuning. Pada dasarnya, sup gandum yang dimasak dengan daging domba, seledri, dan rempah-rempah khusus ini dikatakan sebagai menu berbuka puasa paling sempurna di Tunisia. (Gulfnews)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (TTD)
