Ketiga, membuat berbagai program fasilitasi riset yang dapat dimanfaatkan oleh para periset baik dari dalam maupun luar BRIN. Tujuan akhir dari skema fasilitasi ini adalah untuk membentuk atau membangun kapasitas para periset itu sendiri.
Hal ini sejalan dengan program nasional manajemen talenta yang telah dicanangkan oleh pemerintah. BRIN ditunjuk sebagai koordinator di bidang manajemen talenta riset dan inovasi.
Handoko berharap segera dibuatkan kerja sama antara BRIN dengan UT sebagai upaya mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). "Melalui program MBKM ini BRIN akan memfasilitasi para mahasiswa yang akan melakukan riset baik dalam bentuk magang atau mengerjakan penelitian untuk keperluan menyelesaikan tugas akhir," tuturnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Keterlibatan para periset dari luar BRIN diyakini akan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kegiatan riset di Indonesia. Melalui fasilitasi pendanaan yang disiapkan BRIN, diharapkan semakin banyak talenta riset bermunculan dan menghasilkan banyak inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
Baca: Restrukturisasi Lembaga Riset, Pakar: Optimalisasi Fungsi Peneliti Jauh Lebih Penting
Rektor UT Ojat Darojat mengatakan program BRIN relevan dengan kondisi UT yang mengedepankan pembelajaran jarak jauh. Keberadaan UT di tengah masyarakat mampu menjawab beberapa keterbatasan yang dihadapi masyarakat terhadap keterjangkauan perguruan tinggi.