Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mencetak sekitar 200 juta dari total 900 juta surat suara untuk Pemilu 2019. KPU pun mendahulukan pencetakan surat suara untuk daerah terluar. 

"Kita mengutamakan daerah-daerah yang jauh terlebih dahulu," kata Komisioner KPU, Ilham Saputra di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Februari 2019. 

Ilham mengatakan surat suara untuk wilayah yang cukup jauh seperti Aceh dan beberapa daerah lainnya selesai dicetak. Khusus surat suara untuk Daerah Istimewa Yogyakarta, KPU belum melakukan proses pencetakan.

"Yogya percetakannya kan di situ, dekat, dan secara geografis tidak ada persoalan krusial terkait dengan distribusi logistik," ungkapnya. 

Baca juga: 200 Juta Surat Suara Tercetak

Ilham mengatakan begitu surat suara selesai dicetak, KPU langsung melakukan proses distribusi. Proses distribusi melibatkan aparat keamanan dan mempersilakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) jika ingin turun langsung dalam proses distribusi surat suara. 

"Kita sudah berkoordinasi dengan Polri, sudah ada pengawalan. Bawaslu juga sudah kita informasikan kapan jadwal untuk proses distribusi, dan kapan selesai proses pencetekan surat suara untuk daerah masing-masing," tandasnya. 

Baca juga: Surat Suara Dicetak 2% Lebih Banyak

Pemungutan suara pemilu serentak 2019 akan digelar 17 April 2019. Pada pemilu kali ini, untuk pertama kalinya pemilih akan mencoblos lima surat suara sekaligus untuk pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, DPD, serta pemilihan presiden dan wakil presiden.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((MEL))