FITNESS & HEALTH
4 Minuman Berkalori Rendah, Baik untuk Turunkan Berat Badan
Mia Vale
Minggu 12 Oktober 2025 / 07:12
Jakarta: Minuman rendah kalori biasanya mengandung gula, protein, dan lemak yang sangat sedikit. Namun, ada juga yang tidak mengandung gula sama sekali.
Sebagian minuman rendah kalori juga mengandung elektrolit yang dapat menjaga fungsi organ tubuh. Dan, meskipun tidak ada minuman ajaib untuk menurunkan berat badan, minuman tertentu dapat membuat kamu merasa kenyang lebih lama.
Ini juga dapat mencegah konsumsi kalori berlebih sepanjang hari. Berikut beberapa minuman terbaik jika kamu sedang mencoba menurunkan berat badan.
Ini menjadi salah satu pilihan terbaik untuk menurunkan berat badan. "Air putih tidak hanya bebas kalori, tetapi juga membuat kamu kenyang sehingga tidak makan berlebihan," jelas Kristin Gillespie RD, seorang dokter spesialis nutrisi bersertifikat di Option Care Health, kepada Business Insider.
Faktanya, sebuah tinjauan tahun 2019 menemukan bahwa peningkatan asupan air dikaitkan dengan penurunan berat badan, rata-rata sebesar 5,15 persen. Usahakan untuk minum setidaknya setengah dari berat badan kamu (dalam ons) air setiap hari.
.jpg)
(Jus sayuran membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori dan tinggi serat serta air. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Meskipun mengonsumsi sayuran selalu lebih baik karena kandungan seratnya yang lebih tinggi, jus sayuran tetap dapat memberikan efek positif dalam hal penurunan berat badan.
Sebagai contoh, sebuah studi kecil tahun 2010 menemukan bahwa orang dengan sindrom metabolik yang minum satu atau lebih porsi jus sayuran rendah sodium saat menjalani diet rendah kalori mengalami penurunan berat badan yang signifikan lebih banyak daripada mereka yang tidak melakukannya selama 12 minggu.
Merupakan pilihan minuman ampuh lainnya untuk membantu mencapai tujuan penurunan berat badan. Misalnya, smoothie bisa menjadi sarapan lezat yang siap dibawa untuk memulai hari sekaligus meningkatkan metabolisme.
Kuncinya, membuat smoothie sendiri di rumah untuk menghindari tambahan yang tinggi kalori. Misalnya, mulailah dengan bayam atau sayuran berdaun hijau lainnya (yang dikaitkan dengan risiko lebih rendah terkena diabetes tipe-2). Bisa tambahkan buah atau susu.
Menjadi minuman rendah kalori dan rendah karbohidrat yang lezat untuk dikonsumsi. Berkat elektrolitnya, seperti kalium, natrium, dan magnesium, air kelapa sangat baik untuk menjaga tetap terhidrasi dan merasa segar.
Lebih spesifik lagi, kalium membantu membuang kelebihan natrium dari tubuh. Ini membantu mengurangi berat air dan dapat mendukung tujuan penurunan berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Sebagian minuman rendah kalori juga mengandung elektrolit yang dapat menjaga fungsi organ tubuh. Dan, meskipun tidak ada minuman ajaib untuk menurunkan berat badan, minuman tertentu dapat membuat kamu merasa kenyang lebih lama.
Baca Juga :
5 Minuman Alami untuk Redakan Pegal
Ini juga dapat mencegah konsumsi kalori berlebih sepanjang hari. Berikut beberapa minuman terbaik jika kamu sedang mencoba menurunkan berat badan.
1. Air putih
Ini menjadi salah satu pilihan terbaik untuk menurunkan berat badan. "Air putih tidak hanya bebas kalori, tetapi juga membuat kamu kenyang sehingga tidak makan berlebihan," jelas Kristin Gillespie RD, seorang dokter spesialis nutrisi bersertifikat di Option Care Health, kepada Business Insider.
Faktanya, sebuah tinjauan tahun 2019 menemukan bahwa peningkatan asupan air dikaitkan dengan penurunan berat badan, rata-rata sebesar 5,15 persen. Usahakan untuk minum setidaknya setengah dari berat badan kamu (dalam ons) air setiap hari.
2. Jus sayuran
.jpg)
(Jus sayuran membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori dan tinggi serat serta air. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Meskipun mengonsumsi sayuran selalu lebih baik karena kandungan seratnya yang lebih tinggi, jus sayuran tetap dapat memberikan efek positif dalam hal penurunan berat badan.
Sebagai contoh, sebuah studi kecil tahun 2010 menemukan bahwa orang dengan sindrom metabolik yang minum satu atau lebih porsi jus sayuran rendah sodium saat menjalani diet rendah kalori mengalami penurunan berat badan yang signifikan lebih banyak daripada mereka yang tidak melakukannya selama 12 minggu.
3. Smoothie
Merupakan pilihan minuman ampuh lainnya untuk membantu mencapai tujuan penurunan berat badan. Misalnya, smoothie bisa menjadi sarapan lezat yang siap dibawa untuk memulai hari sekaligus meningkatkan metabolisme.
Kuncinya, membuat smoothie sendiri di rumah untuk menghindari tambahan yang tinggi kalori. Misalnya, mulailah dengan bayam atau sayuran berdaun hijau lainnya (yang dikaitkan dengan risiko lebih rendah terkena diabetes tipe-2). Bisa tambahkan buah atau susu.
4. Air kelapa
Menjadi minuman rendah kalori dan rendah karbohidrat yang lezat untuk dikonsumsi. Berkat elektrolitnya, seperti kalium, natrium, dan magnesium, air kelapa sangat baik untuk menjaga tetap terhidrasi dan merasa segar.
Lebih spesifik lagi, kalium membantu membuang kelebihan natrium dari tubuh. Ini membantu mengurangi berat air dan dapat mendukung tujuan penurunan berat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)