FITNESS & HEALTH
3 Berita Terpopuler Gaya: Tidur dengan Rambut Basah Hingga Gejala PJB pada Bayi
Yatin Suleha
Senin 30 September 2024 / 06:05
Jakarta: Keramas di malam hari karena menganggap lebih simpel merupakan hal baik. Namun, kamu sebaiknya jangan membawa rambut basahmu untuk tidur bersama. Hal ini dapat merusak rambutmu, lho!
Rambut menjadi mahkota bagi para Ladies untuk tetap percaya diri. Memiliki rambut yang rusak tentunya akan membawa diri terhadap stres, yang mana itu akan tambah membuat rambut patah.
Setuju jika memang itu membawa rasa tenang dan sejuk akibat cuaca panas yang melanda. Namun, kamu sebaiknya tak pernah lakukan lagi untuk tidur dengan keadaan rambut basah, Ladies! Berikut ini, Medcom.id/gaya merangkum berita menarik yang terjadi sepanjang Minggu, 29 September 2024:
Dr Apoorva Shah, pendiri RichFeel Trichology Centre di Mumbai dalam Healthshots, menjelaskan alasan mengapa tidur sebaiknya tidak dalam keadaan rambut basah. Salah satunya karena rambut bisa jadi rusak.
Menurut Dr Shah, saat tidur dengan rambut basah, kemungkinan besar akan mengalami banyak kerusakan rambut. Hal ini dikarenakan rambut berada dalam kondisi paling lemah saat basah, dan gesekan antara rambut dan bantal. Saat tidur, dapat memanfaatkan kelemahan ini dan menyebabkan kerusakan.
Selain itu juga berisiko terkena infeksi. Lingkungan lembap adalah tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur.
Selengkapnya klik di sini
Dalam beberapa tahun terakhir, olahraga lari telah menjadi tren global yang menarik minat banyak orang dari berbagai usia dan latar belakang. Dari awalnya sekadar bentuk latihan yang murah, lari kini telah berevolusi menjadi gaya hidup yang mendefinisikan banyak orang.
Berbagai acara lari bahkan kerap diselenggarakan setiap bulan, mulai dari skala nasional hingga internasional, hal ini membuktikan bahwa olahraga lari tengah jadi popularitas.
Salah satu alasan kenapa olahraga lari menjadi popularitas baik di luar negeri maupun di Indonesia adalah karena olahraga ini dapat dilakukan tanpa memerlukan peralatan atau keterampilan khusus. Cukup dengan sepasang sepatu yang nyaman, siapapun bisa menikmati manfaat kesehatan dari berlari ini.
Selengkapnya klik di sini
Di dunia, setiap 1 dari 100 bayi lahir dengan Penyakit Jantung Bawaan (PJB). Sementara, di Indonesia, negara dengan angka fertilitas (kesuburan) tinggi, terdapat kurang lebih 5 juta bayi lahir setiap tahun dengan 50 ribu bayi lahir dengan PJB dan 12.500 dengan PJB berat, dikutip dari laman Ayo Sehat, Kemenkes.
Penyakit jantung bawaan dapat memiliki berbagai gejala, karena kondisi tersebut mengacu pada beberapa jenis kelainan jantung.
"Beberapa gejala PJB pada bayi biasanya pada saat menangis itu tubuhnya kelihatan biru atau biasa disebut sianosis. Kalau sudah berusia tiga tahunan batita, kelihatan cepat capek kalau lari. Nafsu makannya berkurang, berat badannya tidak bertambah sesuai dengan usianya," ujar Dr. Hoyi Siantoresmi, MARS, Direktur RS. Siloam Jantung Diagram, dalam acara Heart Festival di RS. Siloam Jantung Diagram, Cinere, pada Sabtu, 28 September 2024.
Selengkapnya klik di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Rambut menjadi mahkota bagi para Ladies untuk tetap percaya diri. Memiliki rambut yang rusak tentunya akan membawa diri terhadap stres, yang mana itu akan tambah membuat rambut patah.
Setuju jika memang itu membawa rasa tenang dan sejuk akibat cuaca panas yang melanda. Namun, kamu sebaiknya tak pernah lakukan lagi untuk tidur dengan keadaan rambut basah, Ladies! Berikut ini, Medcom.id/gaya merangkum berita menarik yang terjadi sepanjang Minggu, 29 September 2024:
1. Jangan Lagi Tidur dengan Rambut Basah, Ini 5 Alasannya!
Dr Apoorva Shah, pendiri RichFeel Trichology Centre di Mumbai dalam Healthshots, menjelaskan alasan mengapa tidur sebaiknya tidak dalam keadaan rambut basah. Salah satunya karena rambut bisa jadi rusak.
Menurut Dr Shah, saat tidur dengan rambut basah, kemungkinan besar akan mengalami banyak kerusakan rambut. Hal ini dikarenakan rambut berada dalam kondisi paling lemah saat basah, dan gesekan antara rambut dan bantal. Saat tidur, dapat memanfaatkan kelemahan ini dan menyebabkan kerusakan.
Selain itu juga berisiko terkena infeksi. Lingkungan lembap adalah tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur.
Selengkapnya klik di sini
2. Ini Alasan Olahraga Lari jadi Tren yang Digemari Generasi Muda
Dalam beberapa tahun terakhir, olahraga lari telah menjadi tren global yang menarik minat banyak orang dari berbagai usia dan latar belakang. Dari awalnya sekadar bentuk latihan yang murah, lari kini telah berevolusi menjadi gaya hidup yang mendefinisikan banyak orang.
Berbagai acara lari bahkan kerap diselenggarakan setiap bulan, mulai dari skala nasional hingga internasional, hal ini membuktikan bahwa olahraga lari tengah jadi popularitas.
Salah satu alasan kenapa olahraga lari menjadi popularitas baik di luar negeri maupun di Indonesia adalah karena olahraga ini dapat dilakukan tanpa memerlukan peralatan atau keterampilan khusus. Cukup dengan sepasang sepatu yang nyaman, siapapun bisa menikmati manfaat kesehatan dari berlari ini.
Selengkapnya klik di sini
3. Orang Tua Wajib Tahu! Ini Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi
Di dunia, setiap 1 dari 100 bayi lahir dengan Penyakit Jantung Bawaan (PJB). Sementara, di Indonesia, negara dengan angka fertilitas (kesuburan) tinggi, terdapat kurang lebih 5 juta bayi lahir setiap tahun dengan 50 ribu bayi lahir dengan PJB dan 12.500 dengan PJB berat, dikutip dari laman Ayo Sehat, Kemenkes.
Penyakit jantung bawaan dapat memiliki berbagai gejala, karena kondisi tersebut mengacu pada beberapa jenis kelainan jantung.
"Beberapa gejala PJB pada bayi biasanya pada saat menangis itu tubuhnya kelihatan biru atau biasa disebut sianosis. Kalau sudah berusia tiga tahunan batita, kelihatan cepat capek kalau lari. Nafsu makannya berkurang, berat badannya tidak bertambah sesuai dengan usianya," ujar Dr. Hoyi Siantoresmi, MARS, Direktur RS. Siloam Jantung Diagram, dalam acara Heart Festival di RS. Siloam Jantung Diagram, Cinere, pada Sabtu, 28 September 2024.
Selengkapnya klik di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)