FITNESS & HEALTH
Robotic Surgery hingga Teknologi Ortopedi, Inovasi Baru di Hospital Expo 2025
A. Firdaus
Selasa 23 September 2025 / 15:11
Tangerang: Berbagai pembaruan akan terjadi pada penyelenggaraan Indonesia International Hospital Expo (Hospital Expo) ke-37. Pameran industri alat kesehatan dan kebutuhan rumah sakit (RS) terbesar di Asia Tenggara inni akan diadakan pada 25-28 September 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City Tangerang, Banten.
Hospital Expo diselenggarakan berkolaborasi dengan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) yang secara paralel di waktu dan lokasi yang sama, melaksanakan rangkaian Seminar Nasional ke-21 dan Seminar Tahunan Patient Safety ke-19 bertema Improving Access, Quality, and Safety through Financial Sustainability.
Direktur Marketing & Finance PT. Okta Sejahtera Insani, Yudha Imam Sutedja mengatakan, penyelenggara Hospital Expo menargetkan jumlah pengunjung lebih dari 12.000 per hari. Terdiri dari organisasi kesehatan, praktisi RS, tenaga kesehatan, purchasing RS, perbankan, digital health provider, sales & marketing alat kesehatan, pemilik & CEO RS serta masyarakat umum yang peduli kesehatan.
Baca juga: Sistem Talent Pool Kemenkes, Studi Tiru Beberapa Institusi Salah Satunya CDC di AS
Yudha menjelaskan, berbagai pembaruan itu di antaranya adalah tampilnya robotic orthopedic surgery yang telah digunakan di Indonesia. Teknologi robotik ini mampu membantu dokter melakukan prosedur bedah pada operasi penggantian sendi lutut dengan akurasi dan presisi tinggi.
”Sejalan dengan dorongan pemerintah untuk memperkuat industri alat kesehatan dalam negeri, Hospital Expo turut mendukung kemandirian sektor kesehatan itu dengan menampilkan produk-produk lokal berkualitas," ujar Yudha.
Pembaruan yang tak kalah signifikan adalah perpindahan lokasi dari tahun-tahun sebelumnya, yaitu Jakarta Convention Center ke ICE BSD City, tepatnya di Hall 1, 2, 3, dan 3A. Akan ada lebih dari 500 perusahaan dan institusi yang akan berpameran di area seluas 25.990 m2. Sebanyak 70% peserta pameran berasal dari Indonesia dan sisanya dari India, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Taiwan, Thailand, dan Tiongkok.

”Hospital Expo berperan penting dalam menjembatani produsen dan konsumen, sekaligus momentum untuk memperkenalkan inovasi terkini dan mendorong para pelaku industri untuk terus mengikuti perkembangan teknologi dan menjawab tantangan sektor kesehatan yang terus berkembang,” ujar Yudha.
Yudha menambahkan, seiring dengan reputasi yang terus berkembang, Hospital Expo semakin banyak menarik perhatian pengunjung dari Asia Tenggara, dan juga dari kawasan Asia lainnya dan Eropa menjadikannya berskala internasional, dan mempertemukan para profesional, produsen, serta penyedia layanan kesehatan.
Untuk industri alat kesehatan, pameran ini juga menjadi sarana strategis untuk memperluas jaringan dengan distributor dalam maupun luar negeri, serta memperkenalkan inovasi dan produk unggulan kepada pasar yang lebih luas.
Seperti pada Hospital Expo sebelumnya, masyarakat umum juga sangat direkomendasikan untuk datang guna memenuhi kebutuhan atas alat diagnostik pribadi praktis. Seperti alat pengukur gula darah, tensimeter, termometer, kursi roda, kruk, hingga pemerah ASI.
”Alat-alat ini sangat penting untuk memantau kondisi kesehatan secara mandiri. Jangan lewatkan pula pemeriksaan kesehatan gratis, seperti pengecekan gula darah, tekanan darah, lemak tubuh, osteoporosis, uric acid, kolesterol, retina mata, saturasi oksigen, hemoglobin, laktat darah, kadar CO dalam tubuh, serta cardiovascular analyzer," kata Yudha.
Selain itu, hadir pula kegiatan donor darah yang diselenggarakan oleh PMI Provinsi Banten. Bagi yang tertarik dapat berpartisipasi sebagai bentuk solidaritas dalam mendukung kesehatan dan nilai-nilai kemanusiaan Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kepedulian sosial, di mana setiap kantong darah yang terkumpul berpotensi menyelamatkan nyawa dan menghadirkan harapan baru bagi mereka yang membutuhkan.
Tak boleh dilewatkan pula, peluncuran dan bedah buku ”Hospital Expo, PT. OSI, dan dr Robert Imam Sutedja” pada Kamis, 25 September 2025 pukul 13.00, juga ada peluncuran buku dan talkshow “Piknik Itu Perlu” oleh praktisi edukasi kesehatan masyarakat dr. Handrawan Nadesul pada Sabtu, 27 September 2025 pukul 13.00.
”Untuk itu kami mengimbau masyarakat Jabodetabek untuk memasukkan Hospital Expo dalam agendanya. Cukup isi tautan https://tinyurl.com/reghospex2025 serta membayar tiket masuk Rp10 ribu secara tunai, khusus hari Minggu gratis. Harapan kami, Hospital Expo dapat memberikan berbagai manfaat, yang tidak hanya menjadi ajang promosi, tapi juga edukasi publik tentang kesehatan preventif dan kuratif yang akan berdampak pada kualitas hidup masyarakat Indonesia,” tutup Yudha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Hospital Expo diselenggarakan berkolaborasi dengan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) yang secara paralel di waktu dan lokasi yang sama, melaksanakan rangkaian Seminar Nasional ke-21 dan Seminar Tahunan Patient Safety ke-19 bertema Improving Access, Quality, and Safety through Financial Sustainability.
Direktur Marketing & Finance PT. Okta Sejahtera Insani, Yudha Imam Sutedja mengatakan, penyelenggara Hospital Expo menargetkan jumlah pengunjung lebih dari 12.000 per hari. Terdiri dari organisasi kesehatan, praktisi RS, tenaga kesehatan, purchasing RS, perbankan, digital health provider, sales & marketing alat kesehatan, pemilik & CEO RS serta masyarakat umum yang peduli kesehatan.
Baca juga: Sistem Talent Pool Kemenkes, Studi Tiru Beberapa Institusi Salah Satunya CDC di AS
Teknologi bedah robotik telah digunakan di Indonesia
Yudha menjelaskan, berbagai pembaruan itu di antaranya adalah tampilnya robotic orthopedic surgery yang telah digunakan di Indonesia. Teknologi robotik ini mampu membantu dokter melakukan prosedur bedah pada operasi penggantian sendi lutut dengan akurasi dan presisi tinggi.
”Sejalan dengan dorongan pemerintah untuk memperkuat industri alat kesehatan dalam negeri, Hospital Expo turut mendukung kemandirian sektor kesehatan itu dengan menampilkan produk-produk lokal berkualitas," ujar Yudha.
Pembaruan yang tak kalah signifikan adalah perpindahan lokasi dari tahun-tahun sebelumnya, yaitu Jakarta Convention Center ke ICE BSD City, tepatnya di Hall 1, 2, 3, dan 3A. Akan ada lebih dari 500 perusahaan dan institusi yang akan berpameran di area seluas 25.990 m2. Sebanyak 70% peserta pameran berasal dari Indonesia dan sisanya dari India, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Taiwan, Thailand, dan Tiongkok.
Teknologi ortopedi hingga laundry
Teknologi alat kesehatan terkini yang dipamerkan di antaranya ambulans, peralatan anastesi, peralatan kecantikan, bangunan kantor dan arsitektur, peralatan laboratorium klinis dan reagent, alat habis pakai medis, peralatan gigi, alat diagnosis, alat sekali pakai medis, peralatan tindakan gawat darurat, endoscopy & bronchoscopy, ENT & peralatan mata, peralatan hemodialisa, tempat tidur perawatan, sistem informasi RS, peralatan dapur, alat mesin laundri, pakaian seragam medis, gas medis, pelatihan, ortopedi, peralatan bedah medis, patient central monitor, farmasi dan peralatannya, peralatan fisioterapi, peralatan radiologi, peralatan pernafasan, peralatan sterilisasi, pengolahan air limbah, dan lain-lain.
”Hospital Expo berperan penting dalam menjembatani produsen dan konsumen, sekaligus momentum untuk memperkenalkan inovasi terkini dan mendorong para pelaku industri untuk terus mengikuti perkembangan teknologi dan menjawab tantangan sektor kesehatan yang terus berkembang,” ujar Yudha.
Yudha menambahkan, seiring dengan reputasi yang terus berkembang, Hospital Expo semakin banyak menarik perhatian pengunjung dari Asia Tenggara, dan juga dari kawasan Asia lainnya dan Eropa menjadikannya berskala internasional, dan mempertemukan para profesional, produsen, serta penyedia layanan kesehatan.
Untuk industri alat kesehatan, pameran ini juga menjadi sarana strategis untuk memperluas jaringan dengan distributor dalam maupun luar negeri, serta memperkenalkan inovasi dan produk unggulan kepada pasar yang lebih luas.
Temukan alat kesehatan pribadi di sini
Seperti pada Hospital Expo sebelumnya, masyarakat umum juga sangat direkomendasikan untuk datang guna memenuhi kebutuhan atas alat diagnostik pribadi praktis. Seperti alat pengukur gula darah, tensimeter, termometer, kursi roda, kruk, hingga pemerah ASI.
”Alat-alat ini sangat penting untuk memantau kondisi kesehatan secara mandiri. Jangan lewatkan pula pemeriksaan kesehatan gratis, seperti pengecekan gula darah, tekanan darah, lemak tubuh, osteoporosis, uric acid, kolesterol, retina mata, saturasi oksigen, hemoglobin, laktat darah, kadar CO dalam tubuh, serta cardiovascular analyzer," kata Yudha.
Selain itu, hadir pula kegiatan donor darah yang diselenggarakan oleh PMI Provinsi Banten. Bagi yang tertarik dapat berpartisipasi sebagai bentuk solidaritas dalam mendukung kesehatan dan nilai-nilai kemanusiaan Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kepedulian sosial, di mana setiap kantong darah yang terkumpul berpotensi menyelamatkan nyawa dan menghadirkan harapan baru bagi mereka yang membutuhkan.
Tak boleh dilewatkan pula, peluncuran dan bedah buku ”Hospital Expo, PT. OSI, dan dr Robert Imam Sutedja” pada Kamis, 25 September 2025 pukul 13.00, juga ada peluncuran buku dan talkshow “Piknik Itu Perlu” oleh praktisi edukasi kesehatan masyarakat dr. Handrawan Nadesul pada Sabtu, 27 September 2025 pukul 13.00.
”Untuk itu kami mengimbau masyarakat Jabodetabek untuk memasukkan Hospital Expo dalam agendanya. Cukup isi tautan https://tinyurl.com/reghospex2025 serta membayar tiket masuk Rp10 ribu secara tunai, khusus hari Minggu gratis. Harapan kami, Hospital Expo dapat memberikan berbagai manfaat, yang tidak hanya menjadi ajang promosi, tapi juga edukasi publik tentang kesehatan preventif dan kuratif yang akan berdampak pada kualitas hidup masyarakat Indonesia,” tutup Yudha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)