Bandung: Skuat Persib terus mengasah penyelesaian akhir dalam latihan jelang laga terakhir penyisihan Grup A Piala Presiden 2018. Dalam latihan yang digelar beberapa hari terakhir ini, para pemain, khususnya para penyerang, melahap materi satu lawan satu.
Setelah kalah dari PSMS Medan pada akhir pekan lalu, Persib butuh kemenangan saat melawan PSM Makassar. Hanya kemenangan yang bisa membuat mereka punya peluang lolos ke babak selanjutnya. Finishing menjadi menu utama latihan penggawa Maung Bandung.
"Kami terus memperbaiki penyelesaian akhir. Kami buat simulasi satu lawan satu dalam latihan. Dari situ kami ingin mencari solusi," kata Fernando Soler, asisten pelatih Persib.
Maung Bandung memang minim ketajaman. Hal itu terlihat jelas dalam pertandingan melawan PSMS, yang pada akhirnya Persib harus kalah 0-2. Ketika itu banyak peluang mampu dihasilkan para pemain Persib, tapi tidak ada satupun yang berbuah gol.
"Di pertandingan melawan PSMS itu kami semua pusing dan kesal. Kenapa banyak sekali peluang, tidak ada yang bisa masuk?" tutur Fernando Soler.
Di pertandingan terakhir penyisihan Grup A, Persib akan meladeni PSM. Laga itu akan berlangsung di Stadion GBLA, Bandung, Jumat 26 Januari dini hari WIB.
Persib harus memenangi pertandingan melawan PSM untuk bisa bersaing memperebutkan tiket ke babak delapan besar. Seandainya tim arahan pelatih Mario Gomez ini tidak mampu menjadi juara grup untuk lolos otomatis, setidaknya modal kemenangan atas PSM bisa untuk bersaing menjadi runner-up terbaik.
Tim yang lolos ke babak delapan besar adalah lima juara grup dan tiga runner-up terbaik. Saat ini situasinya di Grup A, pemuncak klasemen adalah PSMS, kemudian disusul Sriwijaya FC (SFC), baru Persib di peringkat ketiga. (liga-indonesia.id)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)