Mulai kick-off, pada laga perdana di penyisihan Grup A, Oxford United langsung unggul cepat pada menit ke-4 lewat aksi Mark Harris yang menerima umpan diagonal Matthew Philips.
Liga Indonesia All-Star sukses menyamakan kedudukan menit ke-13. Backpass Phillips ke penjaga gawang Oxford dipotong Riko Simanjuntak yang sukses mencocor bola ke gawang Oxford.
Gol kedua Oxford kembali dicetak Harris. Berawal dari umpan panjang ke daerah pertahanan Indonesia All-Star, Harris sukses melewati Reza yang keluar menyongsong bola. Skor menjadi 2-1 pada menit ke-14.
Oxford memberikan pelajaran berharga lewat gol ketiganya oleh Helik. Menerima umpan lambung, bola yang jatuh di antara bek ini disambar sundulan Helik yang memantul tanah. Skor 3-1 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua, Bradshaw yang baru masuk sukses mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan Bagas Kaffa yang salah mengontrol bola di pertahanan sendiri.
Reza yang bermain cukup baik dengan beberapa kali menyelamatkan gawang, akhirnya harus menerima kenyataan Placheta mencetak gol kelima Oxford dengan sepakan keras kaki kiri pada menit ke-57.
Beda kualitas permainan Oxford United dengan tim Liga Indonesia All-Star sangat kentara. Ole Romeny dan kawan-kawan memang sudah diprediksi menang mudah.
Oxford mencetak gol keenam lewat pemain pengganti Brian De Keersmaecker. Sepakan keras kaki kirinya menit ke-69 menembus gawang kiper terbaik Liga 1 Reza Arya.
Lagi, satu kesalahan pemain Oxford dimanfaatkan pemain Indonesia All-Star. Rizki Dwi yang baru masuk mencatatkan namanya sebagai pencetak gol pada menit ke-75.
Gol dengan skema serangan akhirnya dihasilkan striker anyar Persija musim depan, Eksel Runtukahu. Lewat skema serangan menit ke-80, pemain yang sebelumnya membela Barito Putera ini menanduk umpan David Maulana.
Meski hanya tim kasta kedua, kualitas tim Liga Inggris ini di atas rata-rata Liga Indonesia. Pelajaran dan hiburan disajikan Oxford United untuk publik SUGBK. Skor 6-3 tetap bertahan untuk Oxford. Tim Inggris itu sementara memimpin puncak klasemen Grup A. Sementara Liga Indonesia All-Star di posisi kedua, sedang Arema di posisi ketiga.
Susunan pemain kedua tim:
Oxford United: Ingram, Helik, Kioso, Currie, Phillips; Brannagan, Sibley, Mills, Goodrham; Romeny, Harris. Pelatih Gary Rowett.
Indonesia All-Star: Reza Arya; Bagas Kaffa, Safrudin Tahar, Hansamu Yama, Leo Guntara; Witan Sulaiman, Septian David Maulana, Riko Dimanjuntak, Alwi Slamat, Akbar Tanjung; Mohammad Khanafi. Pelatih Rahmad Darmawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News