Lamongan: PSIS Semarang berhasil mencuri poin saat bertandang ke markas Persela Lamongan pada lanjutan Liga 1 pekan ke-24 di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat 5 Oktober 2018.Pelatih PSIS Semarang Jafri Sastra, mengaku puas dengan permainan anak-anak Mahesa Jenar yang akhirnya bisa mencuri poin dari tuan ruman Laskar Joko Tingkir dengan skor 1-1.
"Kami pikir ini adalah pertandingan yang luar biasa. Hasil seri adalah hasil yang adil menurut saya. Yang pasti anak-anak lebih disiplin. Secara tim saya sangat mengapresiasi kepada pemain. Kami bisa mencuri poin di Lamongan," kata Jafri usai Pertandingan.
PSIS berhasil unggul terlebih dulu lewat gol Bruno Silva pada menit ke-59. Persela baru bisa membalas pada menit ke-79 lewat gol penalti Wallace Costa.
Baca juga:United Terpuruk, Mourinho Enggan Disalahkan
Menurutnya, strategi yang diterapkan cukup berhasil meredam gempuran para pemain Persela Lamongan.Ia mengungkapkan, hasil imbang merupakan targat miniman skuat PSIS saat menantang Persela Lamongan.
"Kami sudah tahu kekuatan Persela, kami menerapkan apa yang kami inginkan dengan tidak menaikkan bek sayap kita, akhirnya penyerang Persela menjadi blank kesulitan menyerang," terangnya
"Ya pastinya kami kemari memang target minimal satu poin. Kami mendapatkan gol dari tendangan free kick, persela mendapatkan penalti. Memanfaatkan bola mati bagian dari strategi kami," ujarnya.
Sementara itu, penjaga gawang PSIS Semarang, Joko Ribowo mengaku puas dengan permainannya. Dia berhasil beberapa kali menggagalkan serangan para anak asuh Aji Santoso.
"Pertandingan malam ini sangat luar biasa, pertandingan yang sangat berat dan hasilnya bisa mencuri poin untuk kita," tandasnya.
Video: Suporter Bola di Indramayu Gelar Deklarasi Damai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News