Samarinda: Borneo FC berencana melakukan evaluasi seluruh pemainnya usai tersingkir dari Piala Presiden 2018. Langkah itu dilakukan klub berjuluk Pesut Etam itu jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 Indonesia.
Borneo FC lebih banyak menurunkan tenaga muda yang lebih segar di Piala Presiden. Pesut Etam menerapkan hal tersebut karena harus berbagi fokus dengan pemusatan latihan untuk Liga 1.
Baca:Taklukkan PSMS, Sriwijaya Pimpin Grup A
Hasilnya Borneo FC dua kali kalah di Grup D. Pasukan Ponaryo Astaman, mengalami dua kekalahan dari Bali United 3-2 serta Persija Jakarta dua gol tanpa balas.
Akibatnya, Borneo FC harus tersingkir dari ajang ini lebih dini. Saat ini, mereka menempati posisi ketiga klasemen dan belum mendapatkan poin.
Baca:PSM Pupuskan Asa Persib Lolos ke Perempat Final
"Dengan hasil ini di Piala Presiden ini, kami akan lakukan evaluasi pemain. Siapa yang akan bertahan dan pergi. Selanjutnya kami serahkan ke tim pelatih Borneo FC," kata Nabil Husein, Presiden Klub Borneo FC.
Di laga trakhir Borneo FC akan menghadapi PSPS. Pertandingan tersebut digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin 29 Januari 2018.(Liga Indonesia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)