Latihan khusus untuk kiper Indonesia U-22 digelar di Lapangan SPH, Karawaci, Tangerang. Latihan berlangsung selama 1 jam 30 menit dan hanya didampingi oleh asisten pelatih Eduardo Perez dan Bima Sakti.
Metrotvnews.com tidak sengaja mengetahui sesi latihan itu usai melihat rombongan kiper dan asisten pelatih keluar dari hotel tempat mereka menginap. Setelah ditelusuri, mereka ternyata hendak melakukan latihan secara terpisah dengan tim.
"Latihan tambahan ini untuk meningkatkan level kiper. Coach Edu (Eduardo Perez) paling tahu performa para kiper. Sejauh ini dia senang. Tapi, dia ingin performa kiper ditingkatkan," kata Bima, Selasa (28/2/2017).
Latihan kali ini mengedepankan pembelajaran teknik untuk menangkap atau menepis bola. "Menu latihan hari ini adalah latihan reaksi, memblok lawan, mempersempit ruang tembak. Kiper juga diinstruksikan untuk tidak mundur ketika memblok bola," papar Bima.Aksi Ravi Murdianto dalam seleksi timnas tahap kedua pic.twitter.com/TcDwJgihxk
— Kautsar Zamrocknight (@Zamronice) March 1, 2017
Seleksi timnas tahap kedua memanggil empat orang kiper, yakni Mochamad Dicky Indrayana, Satria Tama Hardianto, Ravi Murdianto, dan Kurniawan Kartika Ajie. Meski fokus latihan, aura ceria juga tetap terpancar karena pelatih Eduardo menyampaikan materi dengan jelas dan tidak jarang memberikan pujian apabila melakukan sesuai instruksi.
"Kemungkinan untuk tahap selanjutnya, kami akan melakukan hal yang sama (latihan khusus kiper). Saya rasa itu memang dibutuhkan karena kiper tidak bisa dilatih bersama-sama dengan seluruh skuat," tutup Bima.
Seleksi sedang digelar tim pelatih untuk mencari skuat ideal untuk Indonesia U-22 yang nantinya menjalani traininc camp ke Spanyol. Setelah itu, Indonesia U-22 akan tampil di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(HIL)
