"Dulu lebih rapi, sekarang semrawut. Banyak fasilitas enggak bisa diapakai. Contohnya ambil air minum gratis," ujar seorang warga Kapuk, Arifin di lokasi, Selasa, 15 Oktober 2019.
Dia menyebut perawatan sangat kurang. Lokasi dengan arena taman skateboard itu tampak lusuh. Beberapa tempat sampah tak terpasang lagi pada tempatnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Arifin juga menyoroti banyaknya PKL masuk area itu. Khususnya pada sore hari. Padahal, kata dia, dulu RTH itu terlarang bagi pedagang. Para penjaja makanan hanya diberi lapak tertentu dan tidak banyak. Semua demi menjaga kenyamanan warga yang mengunjungi RTH itu. "Dulu tempat ini rapi, lebih tertata," kata dia.
Arifin meminta Gubernur Jakarta Anies Baswedan memperhatikan tempat ini. "Harapannya kembali seperti dulu, kalau bisa perawatan ditingkatkan. Kalau enggak ya bakal kembali lagi sebelum zaman Ahok, jadi banyak cewek enggak bener," ujar Arifin.
Warga Bekasi bernama Rina, mengajak anaknya mengunjungi RTH. Namun tak beberapa lama, dia kembali lagi. "Enggak sesuai ekspektasi," katanya.
Rina yang mengaku baru pertama ke sana memang tidak membandingkan Kalijodo di masa Anies dan Ahok. Namun dia jatuh hati ketika melihat tayangan tentang RPTRA/RTH saat dikelola Ahok.
Dirinya baru sempat berkunjung ke fasilitas umum, menggunakan bus dua tingkat gratis yang disediakan Pemprov DKI. Namun Rina tidak betah beralama-lama karena tak terurus. "Bisa dibilang kurang sih ya," beber Rina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
