Salah satu cara yang dapat dilakukan selain kemoterapi pada pasien kanker payudara stadium awal ialah pemeriksaan DNA atau mammaprint.
"Mammaprint ini memang satu pemeriksaan yang cukup rumit, tapi bermanfaat. Pemeriksaan genom penderita kanker payudara stadium awal," ujar Ahmad Utomo, peneliti utama Stem Cell and Cancer Institute, Kalbe, dalam diskusi di Resto Al Jazeera, Jakarta, kemarin.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ahmad mengatakan penanganan kanker pada setiap pasien dapat dilakukan dengan berbeda, sesuai dengan kondisi. Tingkat keparahan dan sifat gen yang berbeda pada tubuh setiap orang menjadi faktor utama.
"Ada orang yang berpotensi besar untuk kambuh kankernya setelah pembedahan, ada yang tidak. Ini yang memengaruhi perlu atau tidaknya pasien menjalani treatment kemoterapi setelah pembedahan," ujar Ahmad.
Agar faktor genom tersebut, tes genom mammaprint harus dilakukan setelah pembedahan. Meski begitu, pasien yang diketahui tidak memiliki potensi kambuh tetap diwajibkan melakukan pemeriksaan rutin pascadiangkatnya sel kanker.
Sementara itu, Dokter Spesialis Penyakit Dalam, RS Kanker Dharmais, Jakarta, Nugroho Prayogo, di kesempatan yang sama, mengatakan, pada dasarnya kanker ialah kondisi sifat sel yang berubah menjadi ganas. Di dalam sel, terdapat gen yang mengendalikan tingkah laku sel. Bila terjadi kesalahan di dalamnya, sel akan menjadi ganas dan terus berkembang menjalar ke berbagai organ tubuh di sekitarnya.
"Ketika sudah terdeteksi kanker, pada stadium awal kanker payudara yang harus dilakukan pasti pembedahan. Setelah itu baru dilakukan pemeriksaan untuk menentukan treatment lanjutan," ujar Nugroho.
Nugroho mengatakan pada umumnya setelah pembedahan pasien akan menjalani kemoterapi. Namun, harus diketahui kemoterapi juga memiliki berbagai dampak negatif pada organ dan sel lain selain kanker di dalam tubuh.
"Banyak dampaknya mulai darah rendah, trombosit rendah, hingga memacu secondary cancer atau kanker baru pada tempat lain," ujar Nugroho.
Dengan demikian, pada pasien yang telah dibedah akibat kanker stadium awal, pemeriksaan untuk mengetahui perlunya dilakukan kemoterapi dinilai perlu dilakukan. Hal itu dilakukan untuk menghindari risiko tinggi akibat pengobatan yang berlebihan. (MI/Pro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)