Cuka sari apel memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan manusia. Namun ada hal yang perlu Anda perhatikan. Berikut selengkapnya. (Foto: Pexels.com)
Cuka sari apel memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan manusia. Namun ada hal yang perlu Anda perhatikan. Berikut selengkapnya. (Foto: Pexels.com)

Jangan Sembarang Konsumsi Cuka Sari Apel

Rona kesehatan kesehatan gigi dan mulut cuka sari apel
Sunnaholomi Halakrispen • 04 Mei 2020 12:57
Jakarta: Cuka sari apel memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan. Namun, menurut Harvard Health Publishing, ada juga efek samping dari penggunaan cuka sari apel. Salah satunya, kerusakan pada email atau enamel gigi.
 
Seperti semua cuka, cuka sari apel bersifat asam. Mengonsumsi terlalu banyak makanan dan minuman asam dapat melemahkan enamel gigi dari waktu ke waktu, berpotensi menyebabkan kerusakan gigi.
 
Menurut National Institute of Dental and Craniofacial Research, pada awalnya, orang mungkin tidak menyadari bahwa enamel gigi mereka rusak. Ketika kerusakan semakin parah, gigi mulai terasa sakit atau menjadi sensitif terhadap makanan manis dan suhu panas atau dingin. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Pada akhirnya, gigi bisa mengalami berlubang yang membutuhkan penambalan. Risiko kerusakan gigi paling tinggi ketika seseorang secara teratur mengonsumsi cuka sari apel secara murni atau yang tidak dilarutkan. 
 
Efek samping lainnya, ialah berisiko terjadinya pengurangan kadar kalium. Menurut Dr. Robert H. Shmerling, associate professor of medicine di Harvard Medicine School di Boston, MA, telah ada laporan tentang cuka sari apel yang menyebabkan atau memperburuk kadar potassium yang rendah. 
 
Nama medis untuk kalium rendah adalah hipokalemia. Seseorang dengan hipokalemia ringan mungkin tidak memiliki gejala apa pun. Namun, hipokalemia sedang atau berat dapat menyebabkan kelemahan dan kelumpuhan otot, yang dapat memengaruhi banyak bagian tubuh manusia.
 
Jika seseorang mengalami masalah otot, terutama masalah yang berhubungan dengan jantung atau pernapasan, mereka harus segera mendapatkan penanganan oleh tenaga medis. Sementara orang yang menggunakan obat-obatan seperti diuretik harus berbicara dengan dokter mereka sebelum memutuskan untuk mengonsumsi cuka sari apel.
 
Selain itu, perubahan kadar insulin. Maka demikian, sebelum mengonsumsi cuka ini bagi orang yang menderita diabetes, harus sangat berhati-hati.
 
Penekanannya, penelitian menunjukkan bahwa cuka sari apel memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan manusia. Namun, terlalu banyak mengonsumsi cuka ini dapat menyebabkan efek yang tidak diinginkan.
 
Cuka sari apel sendiri juga menjadi populer sebagai obat rumah untuk sejumlah masalah kesehatan.
 
Menurut tinjauan tahun 2016, beberapa penelitian menunjukkan bahwa cuka, termasuk cuka sari apel, memiliki potensi untuk membantu mengobati berbagai kondisi. Termasuk, obesitas, penyakit jantung, kanker, dan infeksi bakteri.
 
Namun, ada sedikit penelitian tentang cara paling sehat untuk mengonsumsi cuka dan berapa banyak yang harus dikonsumsi. Untuk mengurangi risiko efek samping tersebut, lebih baik mengonsumsinya sebagai bagian dari makanan atau minuman, maupun mengencerkannya dengan cairan lain.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif