Sedentary Lifestyle, Penyebab Meningkatnya Serangan Jantung pada Orang Muda

medcom.id, Jakarta: Kian hari, semakin banyak ditemui kasus serangan jantung pada orang muda. Mengingat risiko serangan  jantung orang muda tidak sebesar mereka yang telah memasuki usia paruh baya atau lansia, apa penyebab bergesernya risiko serangan jantung kepada mereka yang masih berusia muda?
 
"Penyebabnya, pola hidup zaman modern yang didominasi sedentary lifestyle yakni kurang gerak apalagi olahraga, merokok, alkohol dan konsumsi fast food yang mengandung lemak jenuh dan karbohidrat tinggi," jelas Dr Mangatas SM Manalu, SpPD selaku anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Prov DKI Jakarta.
 
Adapun untuk faktor-faktor yang memicu serangan jantung akut, menurut Dr Mangatas, adalah over exercise, over eating, stress psikis (kecemasan, kemarahan, ketakutan), dan tertawa berlebihan. "Kalau faktor predisposisi (predisposition factors) alias faktor yang mempermudah dan memungkinkan terjadinya / pembentukan penyakit jantung koroner, sebagiannya karena pola makan tidak sehat dan gaya hidup sedentary itu," tutupnya.
Kasus serangan jantung pada orang muda memang semakin meningkat saja. Contohnya saja di dunia hiburan. Dalam beberapa tahun belakangan saja, sudah banyak artis berusia muda yang berpulang karena serangan jantung, sebut saja Adjie Massaid, Ricky Jo, Ade Namnung, dan yang terbaru salah satu komik dalam Stand Up Comedy, Dodit Mulyanto yang baru berusia 29 tahun.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(PRI)