Jakarta: Carpal tunnel syndrome (CTS) adalah suatu kondisi di mana ada tekanan pada saraf median di pergelangan tangan, dan itu menyebabkan sensasi perasaan kesemutan atau mati rasa (kebas).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pada dasarnya, rasa kesemutan yang dirasakan pada pergelangan tangan, secara tradisional dapat diobat dengan obat-obatan antiinflamasi non-steroid (NSAID) dan steroid. Tetapi NSAID tidak aman selama masa kehamilan.
Dilansir dari Romper, seperti disebutkan dalam sebuah studi dari The Journal of Research in Medical Sciences selain obat di atas, disebutkan steroid hanya aman untuk penggunaan terbatas selama trimester ketiga.
Metode non farmakologis yang bisa dilakukan untuk meringankan CTS diantaranya adalah membebat tangan Anda, terapi, melakukan peregangan, dan beristirahat cukup dari hal-hal yang bisa memicu terjadinya CTS.
Beberapa hal yang bisa memicu CTS seperti mengetik dan memotong. Pembengkakan selama kehamilan juga menjadi faktor utama yang dapat memunculkan CTS selain kecenderungan genetik.
Menurut para dokter di The New York Hand and Wrist Center, CTS dapat menyebabkan rasa sakit, mati rasa, membuat genggaman Anda lebih lemah dan lebih lambat untuk merespons.
(Baca juga: Bibir Bengkak Saat Hamil, Normal atau Tidak?)

(Postur tubuh yang buruk juga merupakan faktor risiko terjadinya CTS karena dapat menekan leher dan tulang belakang, yang memengaruhi pergelangan dan tangan Anda. Foto: Courtesy of Rostislav Sedlacek/Fotolia)
CTS pada wanita hamil
Penyebab CTS pada wanita hamil bervariasi tetapi selama kehamilan. "Peningkatan cairan dalam tubuh Anda, dan kecenderungan untuk mempertahankan cairan itu di kaki dan tangan, menyebabkan tekanan saraf berlebih sehingga lebih mudah Anda mengalami CTS," begitu tulis dalam Romper lagi.Menurut American Society for Surgery of The Hand, dalam kasus CTS saat hamil melakukan sedikit perubahan bisa menjadi sangat bermanfaat.
Minumlah banyak cairan untuk menghindari retensi cairan, hindari tidur di tangan Anda di malam hari dan mulai kurangi kegiatan yang menyebabkan kesemutan dan kram seperti mengetik, bersih-bersih, bermain tenis, dan memotong makanan.
Anda juga harus memastikan untuk meregangkan tangan beberapa kali per hari. Jika Anda dapat meminimalkan insiden pembengkakan, maka saraf Anda tidak akan mengalami dampak negatif.
Menurut Mayo Clinic, postur tubuh yang buruk juga merupakan faktor risiko terjadinya CTS karena dapat menekan leher dan tulang belakang, yang memengaruhi pergelangan tangan dan tangan.
Mempertahankan postur yang baik selama kehamilan mungkin hal yang sulit, terutama ketika Anda merasa sangat kesakitan.
Mayo Clinic memberikan tips untuk meredakan CTS selama kehamilan, seperti menjaga tangan Anda tetap hangat karena tangan yang dingin lebih mungkin merasakan tekanan saraf, dan menjaga tangan dan pergelangan tangan Anda tetap sejajar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)