Keracunan darah terjadi jika infeksi sangat parah sehingga menyebar ke seluruh tubuh. Akibatnya dapat mematikan ginjal, hati berhenti bekerja dan jantung bermasalah. (Foto: Courtesy of Health)
Keracunan darah terjadi jika infeksi sangat parah sehingga menyebar ke seluruh tubuh. Akibatnya dapat mematikan ginjal, hati berhenti bekerja dan jantung bermasalah. (Foto: Courtesy of Health)

Garis Merah di Kulit Bisa Jadi Pertanda Keracunan Darah, Kenali Tandanya!

Rona kesehatan
Anda Nurlaila • 03 Juli 2019 06:00
Sepsis adalah kondisi yang berpotensi fatal yang disebabkan reaksi tubuh terhadap infeksi. Spesialis penyakit menular anak di Cleveland Clinic Frank Esper Sepsis adalah bentuk infeksi paling serius. Keracunan darah terjadi jika infeksi sangat parah sehingga menyebar ke seluruh tubuh. Akibatnya dapat mematikan ginjal, hati berhenti bekerja dan jantung bermasalah.
 

Jakarta: Insting seorang ibu menyelamatkan buah hatinya dari kondisi medis yang dapat berpotensi fatal. Alexandra Ruddy yang mengambil foto lengan putranya usai berenang di laut merasa ada sesuatu yang salah dengan garis merah di lengan dan siku anaknya. 
 
Naluri Ruddy menuntunnya untuk segera membawa putranya yang berusia delapan tahun ke dokter. Dia terbukti benar. Hasil diagnosis dokter menyatakan putranya mengalami sepsis atau keracunan darah. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Dokter memuji saya karena mengenalinya dan membawa ke dokter segera. Keracunan darah/sepsis tidak bisa didiamkan beberapa hari sebelum mendapat perawatan dokter," katanya seperti dimuat Health. 

Mengenali sepsis

Sepsis adalah kondisi yang berpotensi fatal yang disebabkan reaksi tubuh terhadap infeksi. Putranya memeroleh luka terbuka saat jatuh beberapa hari sebelumnya. Tidak ada tanda-tanda infeksi pada luka kecuali garis merah di lengan. 
 
"Sepsis adalah bentuk infeksi paling serius," kata spesialis penyakit menular anak di Cleveland Clinic Frank Esper kepada Health. 
 
Garis Merah di Kulit Bisa Jadi Pertanda Keracunan Darah, Kenali Tandanya!
(Seorang ibu melihat tanda merah di tangan anak seusai berenang di laut. Ternyata hal tersebut sepsis atau keracunan dalam darah. Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)

Akibat sepsis

Keracunan darah terjadi jika infeksi sangat parah sehingga menyebar ke seluruh tubuh. Akibatnya dapat mematikan ginjal, hati berhenti bekerja dan jantung bermasalah. Itulah sebabnya setelah gejala sepsis muncul perlu segera memeroleh perawatan medis. Beberapa gejala-gejala sepsis yaitu penurunan mental, demam dan kelelahan. 
 
Esper menjelaskan tanda merah dapat muncul jika ada infeksi. Tanda ini menyebar melalui kelenjar getah bening ke bagian lain tubuh. "Pengobatannya adalah segera memberikan antibiotik," kata Esper.
 
Ruddy menulis putranya membaik setelah minum antibiotik. Namun ia mengingatkan agar para orang tua untuk tidak menunggu saat melihat tanda merah di sekitar luka. "Jika terdapat tanda merah dari luka yang memanjang di sepanjang pembuluh darah, segera ke dokter," tulis Alexandra di laman medsosnya. 
 
Dokter Esper mengatakan ada cara sederhana melacak apakah kemerahan di sekitar luka menyebar yang menandakan infeksi. Tandai sekitar luka yang kemerahan dengan spidol dan perhatikan apakah kemerahan melampaui tanda itu di hari berikutnya. 
 
"Jika telah menggunakan antibiotik dan kemerahan masih melampaui tanda itu, berarti antibiotik yang diberikan salah atau luka membutuhkan antibiotik yang lebih kuat," katanya. 
 
Segera periksa ke dokter spesialis anak jika melihat si kecil dengan tanda di atas. Periksa ke beberapa rumah sakit seperti RSCM - Kencana, Rumah Sakit Royal Taruma, atau Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jaya. Atau tangani segera di pusat layanan di dekat rumah Anda.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif