Gastroenteritis atau biasa disebut flu perut disebabkan oleh patogen yang disebut norovirus dan rotavirus. Virus tersebut menyerang saluran pencernaan hingga akhirnya terjadi peradangan, khususnya pada usus maupun lambung.
Penyakit ini dapat menyerang anak-anak hingga dewasa. Flu perut juga merupakan penyakit yang dapat ditularkan melalui kontak langsung, seperti berjabat tangan dengan penderita, tidak sengaja menghirup cipratan air liur saat penderita bersin, atau makanan dan benda yang sudah terkontaminasi virus.
Baca: Waspadai Demam Keong yang Siap Menyerang Organ Dalam Tubuh |
Gejala Flu Perut
Seperti disebutkan sebelumnya, virus yang menyebabkan flu perut menyerang saluran pencernaan, seperti usus dan lambung. Karenanya, gejala utama penderita flu perut adalah muntah dan diare.Selain itu, gejala lain juga dapat dialami oleh penderita flu perut, di antaranya:
- Demam dan menggigil
- Kram perut
- Sakit kepala
- Mual
- Tidak nafsu makan
- Nyeri otot dan sendi
.jpeg)
Pengobatan Flu Perut
Melansir Alodokter, flu perut tidak memerlukan pengobatan khusus karena bisa sembuh dengan sendirinya. Langkah pengobatan penyakit ini lebih bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah terjadinya dehidrasi. Karenanya, penting bagi penderita untuk memperbanyak minum air putih, air kelapa, atau makan makanan berkuah.Untuk anak-anak penderita flu perut, orang tua wajib membiarkan pencernaannya beristirahat selama 15-20 menit. Kemudian, berikan minum secara bertahap demi memenuhi kebutuhan cairan. Penangan lain yang bisa dilakukan adalah:
- Berikan makanan bertekstur halus dan mudah dicerna, seperti kentang atau pisang.
- Jangan berikan makanan atau minuman mengandung susu atau gula yang tinggi, misalnya es krim, soda, dan permen.
- Jangan berikan obat diare yang dijual bebas, kecuali atas anjuran dokter. Pemberian obat untuk anak sebaiknya dikonsultasikan dahulu dengan dokter.
Baca: Bunda, Ketahui Tanda-Tanda Gangguan Pencernaan pada Bayi |
Pencegahan Flu Perut
Langkah utama pencegahan flu perut adalah hidup bersih. Cucilah tangan dengan benar, terutama sebelum makan, setelah beraktivitas di luar rumah, maupun setelah buang air kecil dan buang air besar.Langkah pencegahan lainnya antara lain:
- Bersihkan barang yang diduga terkontaminasi virus atau bakteri.
- Hindari konsumsi makanan mentah atau tidak terlalu matang.
- Tidak berbagi penggunaan alat makan dan mandi dengan orang lain.
- Bersihkan kamar mandi dan dapur secara rutin.
- Konsumsi air minum kemasan saat sedang bepergian.
- Gunakan air kemasan untuk menggosok gigi ketika bepergian.
- Anak dianjurkan menjalani vaksinasi rotavirus.
Itulah hal-hal yang perlu Sobat Medcom ketahui tentang flu perut. Meskipun kelihatannya tidak berbahaya, jangan disepelekan, ya! Segera periksakan ke dokter jika gejala flu perut yang dialami tak kunjung membaik.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(SUR)