Jakarta: Masker wajah dapat mencegah penularan virus korona atau covid-19 dan menyelamatkan nyawa. Namun, tidak semua masker memberikan tingkat perlindungan yang sama.
Dari banyaknya jenis masker wajah, para peneliti telah mengevaluasi bahan terbaik untuk menyaring virus korona. Berdasarkan riset terbaru, berikut peringkat masker wajah, dari bahan yang paling baik hingga terburuk.
1. Masker N95
Masker N95 adalah yang paling protektif karena menutup rapat di sekitar hidung dan mulut se
3. Masker kain hibrida
Sebuah studi menentukan bahwa masker 'hibrida' menggabungkan dua lapisan kapas 600 benang yang dipasangkan dengan bahan lain seperti sutra, sifon, atau kain flanel. Sehingga masker ini mampu menyaring 94 persen partikel kecil dan 96 persen partikel yang lebih besar.
Banyak orang lebih menyukai masker ini karena bahannya yang terbuat dari lapisan kapas dan benang. Masker ini dapat digunakan di dalam ruangan maupun di area umum yang ramai.
4. Masker katun dua lapis
Masker katun memiliki penampilan yang lebih bervariasi dan mampu menyaring 99,5 persen tetesan besar. Sedangkan, daya saring untuk partikel kecil sekitar 82 persen. Sama seperti masker hibrida, masker katun ini dapat digunakan di dalam ruangan dan tempat umum.
5. Handuk teh atau serbet
Masker yang terbuat dari handuk teh atau serbet sedikit lebih efektif dari kaus katun 100 persen. Efisiensinya dalam menyaring partikel besar 98 persen dan 72,5 persen dalam menyaring aerosol. Masker ini direkomendasikan untuk area outdoor.
6. Kaus katun 100 persen
Masker dari bahan ini hanya mampu menyaring aerosol sekitar 51 persen dan menyaring 97 persen pratikel besar. Sehingga, penggunaannya lebih tepat di luar ruangan.