Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Achmad Yurianto, mengimbau masyarakat agar tak memakai masker scuba dan buff. (Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Achmad Yurianto, mengimbau masyarakat agar tak memakai masker scuba dan buff. (Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)

Inilah Daftar Masker Wajah Terbaik hingga Terburuk

Rona kesehatan covid-19
Sandra Odilifia • 24 September 2020 13:25

3. Masker kain hibrida

Sebuah studi menentukan bahwa masker 'hibrida' menggabungkan dua lapisan kapas 600 benang yang dipasangkan dengan bahan lain seperti sutra, sifon, atau kain flanel. Sehingga masker ini mampu menyaring 94 persen partikel kecil dan 96 persen partikel yang lebih besar.
 
Banyak orang lebih menyukai masker ini karena bahannya yang terbuat dari lapisan kapas dan benang. Masker ini dapat digunakan di dalam ruangan maupun di area umum yang ramai.

4. Masker katun dua lapis

Masker katun memiliki penampilan yang lebih bervariasi dan mampu menyaring 99,5 persen tetesan besar. Sedangkan, daya saring untuk partikel kecil sekitar 82 persen. Sama seperti masker hibrida, masker katun ini dapat digunakan di dalam ruangan dan tempat umum.

5. Handuk teh atau serbet

Masker yang terbuat dari handuk teh atau serbet sedikit lebih efektif dari kaus katun 100 persen. Efisiensinya dalam menyaring partikel besar 98 persen dan 72,5 persen dalam menyaring aerosol. Masker ini direkomendasikan untuk area outdoor.

6. Kaus katun 100 persen

Masker dari bahan ini hanya mampu menyaring aerosol sekitar 51 persen dan menyaring 97 persen pratikel besar. Sehingga, penggunaannya lebih tepat di luar ruangan.
 
Halaman Selanjutnya
  7. Sutra alami Peneliti…
Read All


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif