Anak membutuhkan sumber nutrisi seimbang. Hal ini untuk mendukung periode tumbuh kembangnya menjadi remaja yang sehat, termasuk kalsium untuk kesehatan tulang. (Ilustrasi/Pexels)
Anak membutuhkan sumber nutrisi seimbang. Hal ini untuk mendukung periode tumbuh kembangnya menjadi remaja yang sehat, termasuk kalsium untuk kesehatan tulang. (Ilustrasi/Pexels)

Anak Butuh Nutrisi Seimbang untuk Tumbuh Kembang

Rona perkembangan anak
Sunnaholomi Halakrispen • 02 September 2020 14:04
Jakarta: dr. Marya W Haryono, M.Gizi, Sp.GK dari RS Bunda dan RS Siloam Kebun Jeruk mengatakan, anak membutuhkan sumber nutrisi seimbang. Hal ini untuk mendukung periode tumbuh kembangnya menjadi remaja yang sehat, termasuk kalsium untuk kesehatan tulang.
 
"Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019, diperlukan minimal kalsium sebanyak 1000-1200 mg perhari untuk anak usia 6-12 tahun. Salah satu sumber kalsium yang mudah diperoleh dan dikonsumsi adalah susu," ujar dr. Marya dalam webinar Wings Group Indonesia, melalui Wings Food.
 
"Susu juga mengandung komponen nutrisi protein, vitamin D, vitamin B, fosfor, kalium, vitamin A, dan mikronutrisi lainnya," tambahnya.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Ia menjelaskan, komponen nutrisi tersebut diperlukan untuk menjaga kesehatan tulang, otot, serta daya tahan tubuh anak. Tentunya, diperlukan juga kelengkapan nutrisi dari bahan makanan yang bervariasi.
 
Dokter spesialis gizi klinik itu juga menjelaskan bahwa pada proses penyerapan kalsium dalam tubuh, dibutuhkan kecukupan vitamin D. Tak hanya itu, massa otot yang cukup pun diperlukan guna mendukung tulang yang sehat melalui asupan protein yang memadai. 
 
Maka dari itu, dengan mengonsumsi susu, tubuh akan mendapatkan manfaat tersebut dengan baik dan mudah. Selain itu, lingkungan sosial seperti keluarga dan teman sebaya juga memiliki pengaruh terhadap arti makan dan minum pada anak. 
 
"Untungnya, pada usia ini, anak sudah dapat menilai manfaat dari mengkonsumsi makanan dan minuman bernutrisi yang baik untuk kesehatan. Maka, akan sangat baik jika lingkungan sosial tersebut dapat menjadi salah satu dorongan positif bagi anak dalam membantunya memilih sumber nutrisi yang baik," paparnya.
 
Hal yang tak kalah penting lainnya adalah fakta bahwa setiap anak memiliki keunikannya masing-masing. Dalam membangun masa depannya, si kecil tentu membutuhkan dukungan orang-orang di sekitarnya untuk membuka potensi yang dimilikinya dengan maksimal.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(YDH)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif