7 Sayuran yang Mudah Ditanam di Rumah

Jakarta: Saat ini kebiasaan menanam di rumah menjadi hal yang mulai digemari oleh orang Indonesia. Ini bisa terlihat dari postingan tanaman teman-teman Anda yang mulai tumbuh di sosial media.
 
Bila Anda tertarik untuk mengikuti kebiasaan menanam di rumah ini, mungkin Anda bisa mencoba menanam sayur. Kira-kira sayuran apa ya yang mudah dibudidayakan di Indonesia? Berikut penjelasannya:

1. Wortel

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa wortel adalah sayuran yang mengandung banyak vitamin A. Mengutip dari Good House Keeping, untuk menanamnya, wortel membutuhkan tanah lunak yang dikeringkan dengan baik. Jika tanah Anda terlalu lembap, Anda dapat mengundang cacing tanah.

2. Mentimun

Untuk mentimun, Anda perlu tahu bahwa sayuran ini tumbuh dengan banyak sinar matahari. Mentimun ideal untuk ruang kecil, karena mereka dapat tumbuh secara vertikal.

3. Bawang merah dan bawang putih

Mengutip dari Thompson & Morgans, bawang dan bawang putih sebenarnya adalah tanaman bebas perawatan, dan merupakan sayuran yang mudah tumbuh. Cukup tanam umbi bawang merah dan siung bawang putih di atas tanah yang dikeringkan dengan baik lalu biarkan mereka tumbuh.

4. Tomat

Tomat adalah salah satu tumbuhan yang cepat tumbuh. Bahkan sayuran jenis ini ideal untuk anak-anak belajar menanam.
 

Melihat pertumbuhannya membuat anak Anda belajar. Mengutip dari The Old Farmer’s Almanac,  panen tomat tergantung kultivar, namun umumnya 60 hari hingga lebih dari 80 hari.

5. Cabai

Cabai tumbuh baik pada wadah di pinggir jendela atau di posisi yang hangat dan cerah di luar. Mereka memiliki persyaratan pertumbuhan yang mirip dengan tomat semak.

6. Terong

Terong adalah pilihan terbaik untuk taman rumah. Dikutip dari Gardening Know How, pastikan Anda menanam di tempat mereka mendapatkan sinar matahari penuh. Tanah harus subur dan berdrainase baik.
 

 
Pastikan pula agar tanaman akan mendapatkan nutrisi yang cukup dan tidak akan berada dalam genangan air. Siram secara teratur, terutama ketika tanaman masih muda. Sehingga mereka mengembangkan akar yang dalam. Hindari penyiraman di atas kepala untuk mencegah penyakit, tetapi pertimbangkan menggunakan mulsa untuk menjaga tanah tetap lembab, hangat, dan membuat gulma turun.

7. Singkong

Singkong sangat cocok untuk di negara tropis seperti Indonesia. Selain suka dengan tempat panas, singkong juga dapat bertahan hidup di tempat yang basah.
 
Masukan tunas singkong di tanah yang berlokasi cerah setidaknya 21 derajat Celcius. Dia akan tumbuh dengan mudah tanpa perawatan yang banyak.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)