Orang yang menjalankan puasa akan menahan lapar dan dahaga selama lebih dari 12 jam. Mereka hanya bisa makan saat berbuka dan sahur. Untuk itu, makanan maupun minuman yang masuk ke dalam tubuh pada dua waktu krusial tersebut perlu diperhatikan.
Ada sejumlah makanan yang bagus dikonsumsi saat sahur, dan ada juga jenis-jenis makanan atau minuman tertentu yang justru perlu dihindari lantaran berpotensi menimbulkan masalah kesehatan selama Ramadan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Lantas, apa saja makanan dan minuman yang perlu dihindari saat sahur? Medcom.id telah merangkum daftar makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur. Yuk, simak penjelasannya.
Baca juga:Doa Sahur yang Dibaca Rasulullah SAW: Tulisan Arab, Latin, dan Arti |
Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari saat Sahur
1. Makanan Pedas

Sambal. Foto: Dok. Endeus TV
Meskipun Sobat Medcom suka mengonsumsi makanan pedas, sebaiknya hindari makanan jenis ini. Pasalnya, menyantap makanan pedas atau terlalu pedas dapat menyebabkan maag, meningkatnya asam lambung, atau nyeri perut di baian atas.
Selain itu, mengonsumsi makanan pedas juga mampu memicu rasa haus secara terus-menerus, lho! Tentunya ini akan menyulitkan Anda ketika harus menahan dahaga selama berpuasa.
2. Makanan Tinggi Lemak
Dampak menyantap makanan jenis ini tergantung pada jenis lemak apa yang dikonsumsi dan bagaimana tubuh bereaksi terhadapnya. Terdapat dua gangguan kesehatan yang mungkin terjadi akibat mengonsumsi makanan tinggi lemak saat sahur.Pertama, makanan jenis ini dapat menghambat proses pengosongan perut, sehingga Sobat Medcom lebih berisiko mengalami sembelit atau susah buang air besar (BAB). Kedua, makanan ini juga bisa mempercepat kinerja sistem pencernaan yang menimbulkan diare.
3. MakananBerkarbohidrat Sederhana
Salah satu kunci agar tidak mudah merasa lelah selama puasa adalah memenuhi asupan bahan bakar tubuh dengan mengonsumsi makanan berkarbohidrat kompleks. Kandungan ini bisa didapatkan dari nasi merah, gandum, dan oat.Sebaliknya, apabila hanya menyantap makanan yang mengandung karbohidrat sederhana, maka Sobat Medcom akan lebih cepat merasa kenyang dan lebih cepat juga merasa lapar kembali. Nah, karbohidrat sederhana ini ada pada gula pasir, susu olahan, soft drink, kue, dan lainnya.
Baca juga:5 Doa Buka Puasa Ramadan yang Dapat Dibaca Saat 'Beduk' Tiba |
4. Makanan Terlalu Asin
Hampir seperti makanan terlalu pedas, makanan jenis ini juga mampu menstimulasi rasa haus. Jika Sobat Medcom mengonsumsinya ketika sahur, bersiaplah cepat merasa haus saat mulai berpuasa.Makanan asin yang perlu dihindari bukan hanya seperti makanan kaleng, keripik dengan rasa gurih, kacang yang diasinkan, atau makanan ringan lain. Makanan yang dimasak sendiri namun menggunakan banyak garam dan bumbu penyedap pun perlu dihindari.
5. Daging Olahan

Nuget. Foto: Pixabay
Makanan berjenis daging olahan di antaranya sosis, kornet, nuget, dan lain sebagainya. Jenis makanan ini tentu lebih mudah dan cepat disiapkan. Sayangnya daging olahan memiliki kandungan garam dan lemak yang tinggi, namun rendah serat.
Oleh karenanya, sebisa mungkin hindari menyantap makanan dari daging olahan, ya!
6. Makanan Rendah Serat
Tubuh memerlukan asupan serat yang cukup, terutama saat berpuasa. Pasalnya, makanan kaya akan serat mampu melancarkan pencernaan, membuat tubuh merasa cepat kenyang, dan membantu tubuh memenuhi kebutuhan cairan.7. Minuman Mengandung Kafein
Minuman yang mengandung kafein antara lain kopi dan teh. Keduanya lebih baik dihindari saat sahur karena kafein berpotensi menimbulkan kegelisahan dan meningkatkan risiko insomnia atau sulit tidur.Selain Kafein, kopi juga bersifat laksatif yang menyebabkan frekuensi buang air kecil jadi bertambah dan bersifat asam yang mampu meningkatkan produksi asam lambung maupun mempercepat kerja sistem pencernaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (SUR)