Safrudin, PKL Tanah Abang, misalnya, mengaku kalaupun ada peningkatan omzet, angkanya tak banyak. Dia rata-rata menjual 20 rok dalam satu hari. "Kalau ramai jual 30-an potong (rok)," kata Safrudin di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat, 3 Mei 2019.
Omzet Safrudin sekitar Rp4 juta saban hari. Untung bersihnya tak lebih dari Rp3 juta.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pengakuan Safrudin juga diamini Somad, pedagang baju anak di Tanah Abang. Dia mengaku, beberapa hari menjelang Ramadan, pendapatannya masih biasa saja dengan keuntungan di bawah Rp2 juta.
"Enggak ada (peningkatan). Sama saja seperti hari biasa," ujar Somad.
Doni, PKL penjual celana di JPM juga mengeluh sepinya pembeli jelang Ramadan. Ia mengaku hanya bisa mendapat omzet Rp8 juta per hari. Keuntungan yang didapat puntak jauh beda dengan hari biasa.
Berdasarkan pantauan Medcom.id, aktifitas jual beli baik di trotoar maupun JPM ramai jelang Ramadan. Rata-rata pembeli menyerbu penjual pakaian muslim dan perlengkapan salat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (NUR)