Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Banjarmasin Chandra Iriandi Wijaya mengatakan program bedah rumah ratusan unit rumah warga tersebut bantuan dari pemerintah pusat.
"Tepatnya sebanyak 310 unit rumah tidak layak huni di Banjarmasin yang dapat bantuan bedah rumah dari pemerintah pusat tersebut," ujarnya di Banjarmasin, Rabu, 26 April 2023.
Ratusan rumah itu, tersebar di lima kecamatan di kota ini, di mana program bedah rumah warga tidak layak huni ini segera dilaksanakan.
"Ini bantuan kesekian kalinya disalurkan pemerintah pusat dalam memberikan rumah layak huni bagi masyarakat Kota Banjarmasin," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Mataram Terima Rp1,5 Miliar untuk Perbaikan Rumah |
Pemkot Banjarmasin juga berupaya maksimal melaksanakan program pengentasan kawasan kumuh yang pada SK terbaru tahun 2022 seluas 508 hektare. Tahun ini akan berkolaborasi bersama pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, ditarget bisa mengentaskan kawasan kumuh hingga 65 hektare.
Pemkot Banjarmasin menganggarkan untuk program pengentasan kawasan kumuh ini menganggarkan Rp12 miliar pada 2023. Di antaranya fokus penataan kawasan kumuh tahun ini di daerah Alalak Banjarmasin Utara dan Kelayan di daerah Banjarmasin Selatan.
Pemkot Banjarmasin dalam program pengentasan kawasan kumuh ini juga memperbaiki jalan jembatan atau jalan "titian" di kawasan pemukiman warga di daerah pinggiran sungai.
Selain itu pula, kata Chandra, Pemkot Banjarmasin memprogramkan Open Defecation Free (ODF) atau program untuk tidak buang air besar sembarang (jamban sehat) dengan perbaikan toilet sebanyak 70 rumah warga.
"Dengan kolaborasi ini, kita harap pengentasan kawasan kumuh di Kota Banjarmasin secepatnya tercapai," demikian Chandra.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News